LUBUK SIKAPING – Polres Pasaman dan Bhayangkari cabang Pasaman menyalurkan bantuan sosial sebanyak 500 paket sembako kepada ojek, sopir angkot dan kuli angkut dihalaman Mapolres setempat, Kamis(8/9).
Kapolres Pasaman, AKBP Fahmi Reza mengatakan memberikan bantuan sosial ini adalah salah satu upaya dari Polri khususnya Polres Pasaman bersama Bhayangkari cabang Pasaman, untuk meringankan beban masyarakat dalam kesulitan pasca kenaikan harga BBM.
Disebutkan Kapolres, sasaran untuk penerima bantuan sosial yaitu masyarakat terdampak kenaikan harga BBM, yaitu driver tukang ojek, sopir angkot dan kuli angkut.
Fahmi Reza berharap dengan adanya bantuan sosial kepada tukang ojek, sopir angkot dan kuli angkut semoga dapat meringankan kesulitan yang dihadapi mereka saat ini dan bantuan tersebut dapat berlanjut sampai adanya penyesuaian tarif angkutan.
“Mudahan-mudahan bantuan sosial ini ada manfaatnya bagi penerima dan keluarga, bantuan ini jangan dilihat dari nilainya dan ini adalah bentuk perhatian dari Polres Pasaman dan Bhayangkari cabang Pasaman,”pungkasnya.
Sementara itu, ketua DPRD Pasaman, Bustomi memberikan apresiasi terhadap kegiatan bantuan sosial yang disalurkan Polres Pasaman bersama Bhayangkari cabang Pasaman sebanyak 500 paket sembako kepada tukang ojek, sopir angkot dan kuli angkut.
Dikatakan, selain dapat menjalin hubungan silaturrahmi, bantuan yang diberikan juga bermanfaat bagi masyarakat apalagi dengan situasi dan kondisi seluruh bahan kebutuhan pokok naik. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut kedepannya.(Hendra)
