ASDP Urat Nadi Pariwisata Mentawai, Andalan Perekonomian Indonesia

Hendri Nova
Wartawan Topsatu.com

“Wah… mantap ini bang, datang bawa hasil pertanian dan laut, pulangnya bawa motor baru,” sapa andi salah seorang penumpang langganan kapal KMP Ambu-Ambu.

“Biasalah… pesanan warga yang sudah kasih DP alias uang muka. Sekarang kata istri saya tadi menelepon, orang yang punya sudah menunggu di rumah dan sisanya uangnya siap dia bayar begitu motor baru ini sampai di tangannya,” kata Rusli, salah seorang pedagang yang tinggal di Siberut Mentawai.

“Keren juga bisnis abang ini. Apa saja dilayani yang penting ada uang masuk,” tambah Andi.

“Bisnis itu menjaga rasa saling percaya. Untuk membangun rasa percaya itu di setiap transaksi bisnis. Jika satu orang puas, maka ia akan merekomendasikannya pada semua orang yang ada di lingkarannya. Alhamdulillah, kalau tidak mengingat kondisi badan, mau rasanya tiap hari saya bolak balik Padang Siberut.. hahaha…” jawab Rusli dengan tawa bahagia.

Sebagai seorang saudagar yang menjual apa saja terutama hasil pertanian dan perikanan dari Siberut Mentawai, lalu pulangnya membawa pesanan-pesanan warga Mentawai, Rusli sudah banyak makan asam garam kehidupan berbisnis.

Ia banyak direkomendasikan warga Mentawai yang ingin memesan barang. Amanah benar-benar ia jaga dengan baik, sehingga tak pernah mengecewakan. Hal itulah yang membuat ia terus mengembangkan bisnisnya di Siberut.

Kini ia sudah punya minimarket yang menjual kebutuhan harian warga Siberut. Mimpinya sih, ingin punya showroom jual beli motor baru maupun bekas. Peminatnya sama-sama banyak.

Namun ia mengaku lebih senang secara cash saja. Karena kalau barangnya di stok, tentu butuh modal banyak. Sementara ia sangat anti berutang, makanya ia menjalani kesibukan bolak balik Siberut-Padang-Siberut, demi memastikan kualitas barang yang dibeli.

Tentu saja, kelancaran bisnis Rusli, sangat ditopang dengan jadwal rutin yang dimiliki kapal dari PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero). Dimana saat ini ASDP telah mengoperasikan tiga kapal, yakni KMP Ambu-Ambu, KMP Gambolo, dan yang terbaru KMP Tanjung Burang.

Menurut Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin, ASDP telah menjadi andalan transportasi penyeberangan khususnya bagi masyarakat dari Padang ke Mentawai, dengan melayani 4 lintasan perintis dan komersial yakni lintasan Padang-Siberut, Padang Sikabaluan, Padang-Sikakap dan Padang-Tua Pejat.

“KMP Tanjung Burang hadir bagi masyarakat yang akan menyeberang dari Padang menuju Sikakap dan Tua Pejat yang beroperasi tiap hari Rabu dan Jumat,” katanya.