Agam  

10 Korban Kecelakaan Bus di Koto Nopan Masih Dirawat Intensif

Lubuk Basung, Top Satu – Sebanyak 10 orang korban kecelakaan minibus di Kota Nopan Sumut Senin (8/2) yang ditumpangi rombongan pejabat Agam masih dirawat secara intensif. Secara umum, kondisi semua korban sudah membaik walau masih ada yang mendapat tindakan medis khusus.

Informasi dari Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kominfo Agam, Khasman (11/2), tiga korban mendapat perawatan di RSU Lubuk Basung yaitu H.Isman Imran, Hj. Retmiwati dan Misran.

“Masih banyak dirawat, tapi di tempat yang berbeda, ada di Penyabungan, Padang, Bukittinggi dan Lubuk Basung,” kata Khasman.

Yang dirawat di RSU Lubuk Basung, yaitu Isman Imran, Hj Retmiwati dan Misran. Isman mengalami lepas bahu kanannya, tapi sudah mendapat penanganan dan kini yang bersangkutan menunggu pemulihan.

Begitu juga Hj. Retmiwati, Kadis Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPT) juga sedang dalam proses pemulihan. Sedangkan Kadisdukcapil Misran, harus diisolasi, karena akan menjalani operasi.

Yang cukup menggembirakan, kondisi Ariyati masih dirawat di RSUD Panyabungan. Mantan Kadis Koperindag itu awalnya sempat kritis. Dia hari ini dikabarkan sudah jauh lebih baik dari hari hari sebelum nya, setelah sempat beberapa kali tambah darah.

“Alhamdulillah, buk Ariyati sudah ada kemajuan nya, masa kritis sudah lewat. Sebenarnya beliau sudah bisa dibawa kesini, tapi fisik masih lelah jadi masih di rawat disana dulu” kata Kata Khasman.

Sementara itu di RSUP Padang, kata Khasman, yang dirawat lima orang korban. Mereka adalah Kadis Perikanan Hermanto, Erniwati Kadis Pemberdayaan Perempuan dan KB dan 3 orang lainnya, dua keluarga korban dan satu orang sopir serap.

Di antara korban Yang masih dirawat di RSUP Padang, Hermanto dan Erniwati dikabarkan paling parah, yang bersangkutan mengalami patah tulang.

Di RSAM Bukittinggi Kadis Sosial Rahmi Ertati. ” Di Bukittinggi Rahmi Ertati, Alhamdulillah beliau tidak parah, hanya mengalami luka luka ” kata Khasman.

Sedangkan korban yang tidak dirawat adalah karena tidak mengalami.luka luka yang berarti, adalah Jetson Kadis Lingkungan Hidup dan Arif Restu Kadis Pertanian dan Tanaman Pangan, Sespri Wakil Bupati , Rina. (Khudri)