GAET WISATAWAN: Tahun ini, Pessel Gencar Kembangkan Desa Wisata

Kantor Dinas Pariwisata dan Olahraga Pesisir Selatan

PESISIR SELATAN – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, terlihat gencar mengembangkan desa wisata di daerahnya di tahun ini.

“Tahun ini, kita (Pemkab Pessel) gencarkan pengembangan desa wisata, upaya peningkatan kunjungan wisatawan ke Pessel,” ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Suhendri melalui Kabid Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wildan, di Painan, Minggu (26/2/2023).

Dilihat dari kunjungan tahun lalu (2022), wisatawan ke Pessel berjumlah 944.550 orang. Angka ini mendekati target sebesar 1,2 juta kunjungan.

“Sebagian besar berasal dari dalam negeri (dalam dan luar provinsi),” ucapnya.

Penyebab tidak tercapainya target terang Wildan, dikarenakan beberapa hal.

Yakni; munculnya destinasi – destinasi wisata baru di beberapa daerah di Sumbar, pengaruh kenaikan BBM, dan pengaruh pandemi.

“Untuk itu, dengan program menggencarkan desa – desa wisata ini, kami harap bisa mencapai kembali, target kunjungan terdahulu (1,2 juta wisatawan),” ucap Wildan.

Beberapa desa wisata yang dijadikan unggulan di antaranya: Kampung Sulaman Bayangan (Kecamatan Bayang), Nagari Sungai Nyalo, Nagari Sungai Pinang, Sarasah Siguntur Tuo (Koto XI Tarusan).

Kemudian, Kampung Dilan (IV Nagari Bayang Utara), Kampung Batik Lumpo, Limau Gadang Lumpo, Salido Sari Bulan (IV Jurai).

Labuang Baruak Koto Nan Duo, Sungai Tawa Indah, Koto Nan Duo (Batang Kapas). Penangkaran Penyu Amping Parak (Sutera).

Dan, Wisata budaya Mandeh Rubiah (Lunang), Sako Sungai Gambia (Ranah Ampek Hulu Tapan).

“Kami ingin, masing-masing desa wisata mengembangkan potensi lokal yang menjadi ciri khas. Baik itu alamnya, kuliner, kerajinan, budaya, sejarah, dan lain – lain,” ujarnya.

Upaya pengembangan desa wisata, selain menambah obyek (lokasi), juga bertujuan meningkatkan produktivitas masyarakat.

“Ini merupakan bagian, atau salah satu bentuk penerapan ekonomi kreatif (program pemberdayaan) ke masyarakat di desa wisata,” terang Wildan. (tsp)