Wel Ahmad Terpilih Sebagai Ketua IPSI Tanah Datar 

Ketua terpilih Wel Ahmad, pengurus sebelumnya Zuldafri Darma dan tuo-tuo silat. (ist)

Batusangkar – Wel Ahmad terpilih sebagai ketua IPSI Tanah Datar periode 2023 2027 dalam musyawarah IPSI di aula kantor Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga pada Benteng Vander Cavellen Batusangkar, Jumat (14/7).

Terpilihnya Wel Ahmad diduking oleh 9 pengurus IPSI kecamatan dan satu suara memilih H Roni Mulyadi Datuk Bungsu (ketua DPRD Tanah Datar), satu abstain dan tiga utusan IPSI Kecamatan tidak hadir.

Sedangkan H Roni Mulyani Datuk Bungsu dalam pemilihan tidak bisa hadir karena sedang tugas di Jakarta.

Karena ada dua calon yang diusulkan dalam musyawarah tersebut, yaitu Roni Mulyadi Datuk Bungsu SE dan Wel Ahmad
selanjutnya pimpinan sidang bersama peserta musyawarah menetapkan Wel Ahmad menjadi ketua dan sekaligus diberi kepercayaan menetapkan 7 formatur dan memilih pengurus selambatnya 30 hari sesudah terpilih.

Pengurus, Ketua IPSI Zulhendri Ismed menyampaikan apresiasi pada pengurus IPSI tanah Datar priode sebelumnya yang telah mengagendakan musyawarah sebelum jabatan berakhir.

Ia minta musyawarah ini bisa menghasilkan hasil yang baik untuk kedepannya karena IPSI Tansh Datar tetap jadi barometer IPSI Sumbar dan siapapun yang terpilih harus kita dukung bersama karena kemajuan organisasi juga tidak terlepas dukungan semua pihak, termasuk tuo-tuo silat di Tanah Datar.

“Saya juga berharap nantinya pengurus IPSI baru mampu menjalin koordinasi dan sinergi yang baik dengan Pemkab, terutama dalam memaksimalkan potensi ipsi termasuk dengan Koni, sendiri sebagai induk organisasi olahraga,” ungkapnya.

Sementara, Ketua KONI Tanah Datar Novitra Kemala juga menyampaikan hal senada.

Ia harap peserta aktif dalam sehingga berjalan baik. Dan semoga mampu memilih ketua baru yang benar-benar ingin memajukan dan peduli terhadap silat dan merangkul semua perguruan untuk bersatu memajukan silat baik tradisi maupun kejuaraan silat.

Sementara, Ketua IPSI Tanah Datar sebelumnya Zuldafri Darma mengaku banyak yang belum bisa dilakukannya selama kepengurusan.

Dikatalannya, dan itu juga akibat terjadinya pandemik dan mudahan mudahan dalam pengurusan nanti IPSI lebih maju dan berkembang.

“Andaikan tidak lagi sebagai pengurus saya akan tetap memberikan sumbangan pemikiran untuk kemajuan IPSI Tanah Datar,” tandasnya. (ydi)