PULAU PUNJUNG – Warga Kenagarian Siguntur, Kabupaten Dharmasraya mengakui kesuksesan Sutan Riska merealisasikan program pro kerakyatan di bidang pendidikan, kesehatan dan pembangunan berkelanjutan selama lima tahun ini.
Mereka tidak ingin program yang telah berjalan tersebut terhenti pasca pilkada 2020. Maka dari itu, mereka ingin Sutan Riska lanjut duo periode.
Ninik mamak Nagari Siguntur, Darlius Dt Rajo Labiah mengatakan, masyarakat masih membutuhkan program-program pro rakyat yang telah dimulai Sutan Riska untuk terus berlanjut di Dharmasraya. Jangan sampai program-program ini sampai berhenti pasca pilkada 2020 ini, karena salah memilih pada 9 Desember mendatang.
“Program sekolah gratis, perbaikan dan peningkatan fasilitas kesehatan, pembangunan akses jalan utama dan jalan usaha tani hingga jembatan yang bertujuan untuk peningkatan perekonomian masyarakat Dharmasraya sudah kita nikmati. Oleh karena itu, kemenangan Sutan Riska -Dt Labuan pada 9 Desember 2020 nanti, menjadi keharusan bagi kita untuk memperjuangkannya,” tegas tokoh masyarakat Nagari Siguntur ini dalam kegiatan kampanye tatap muka di wilayah tersebut, Sabtu (7/11) malam.
Menurutnya, perjuangan nemenangkan Sutan Riska harus dilakukan hingga titik penghabisan guna meraih kemenangan. Insha Allah niat warga untuk menjadikan Kabupaten Dharmasraya, maju bakal terwujud dengan memilih Sutan Riska-Dt Labuan pada 9 Desember 2020 nanti.
Menanggapi semangat dukungan masyarakat Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung tersebut. Calon Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengucapkan terimakasih yang sebesar – besarnya atas kepercayaan serta dukungan yang menginginkan dirinya kembali memimpin Dharmasraya.
“Kehadiran kita bersama hari ini, tentunya disertai dengan niat untuk memajukan dan mensejahterakan warga Dharmasraya. Karena tidak akan mungkin orang luar yang akan membangun daerah kita ini, tentunya kitalah yang akan melaksanakannya,” ungkap Sutan Riska.
Katanya, pemerintah senantiasa berfikir ke depan, dan memprioritaskan bidang pendidikan, kesehatan, pertanian serta sektor sektor vital lainnya. Bidang pendidikan, selain meningkatkan kapasitas dan kualitas ruang belajar mengajar bagi siswa dan guru, pemerintah juga telah menyiapkan program bantuan seragam gratis bagi seluruh anak-anak Dharmasraya yang menjadi siswa-siswi baru pada 2021.
“Di bidang pendidikan, sejak 2017 tidak ada lagi pungutan alias gratis, baik di jenjang SD hingga SLTP. Untuk tahun 2021 telah dianggarkan seragam gratis bagi anak baru yang masuk sekolah mulai jenjang Paud, SD, dan SLTP, ” terangnya sembari menambahkan. Untuk itu, emak-emak tidak perlu risau lagi jika ada anaknya yang akan masuk sekolah, karena untuk perlengkapannya sudah ditanggung oleh pemerintah.
Selain itu lanjut Sutan Riska, untuk Pendidikan Tinggi, Pemkab Dharmasraya telah berkerjasama dengan kampus Universitas Andalas (Unand) dengan menambah jurusan bidang studi perkuliahan.
“Tak hanya sekadar itu, saya juga telah sepakat dengan pihak rektorat Unand untuk memprioritaskan sebesar 20 persen dari total mahasiswa yang diterima nantinya, adalah anak-anak Dharmasraya dari jalur mandiri. Sehingga cita-cita meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Dharmasraya bisa berjalan dinamis dan bergerak maju,” pungkasnya.
Turut mendampingi Paslon Sutan Riska -Dt Labuan, Ketua DPD II Golkar, Ir. H. Adi Gunawan, Ketua DPC Hanura, Rijal Imami, ST, Ketua DPC PPP, Harry Permanan, ST, Ketua DPC PKB, H. Karjo, Ketua DPC PBB, Masrigi, Ketua LKAAM, Abdul Haris Tuanku Sati, Ninik mamak, bundo kanduang, serta milenial Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung. (roni)
