Study Best Practice Kominfo dan PWI Bukittinggi ke Sumatera Utara

BUKITTINGGI – Sebanyak 69 orang rombongan Humas dan wartawan Bukittinggi melakukan Study Best Practice ke Sumatera Utara selama 5 hari yakni 29 November sampai 3 Desember 2022.

Kegiatan ini merupakan apresiasi dari Pemerintah Kota Bukittinggi kepada sejumlah wartawan yang meliput di wilayah Bukittinggi yang tergabung dalam organisasi Persatuan wartawan Indonesia (PWI) dan organisasi lainnya. Jumlah tersebut terdiri dari 58 wartawan media cetak, elektronik dan online dan 11 orang dari Kominfo Bukittinggi.

Salah satu harapan dari kunjungan di akhir 2022 itu adalah selain untuk lebih meningkatkan kerjasama yang telah terjalin, sekaligus bertukar informasi, menimba ilmu dan memperkenalkan Bukittinggi ke daerah tujuan. Beberapa lokasi yang dituju di Sumut yaitu, Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Medan dan PWI Sumatera Utara.

Meski memakan waktu cukup lama di perjalanan yakni sekitar 18 jam, rombongan yang dipimpin Ketua PWI Bukittinggi H, Anasroel dan Kadis Kominfo Erwin Umar yang bertolak dari Bukittinggi pada Selasa pagi, akhirnya sampai di Medan pada Rabu siang. Kedatangan rombongan wartawan dan Kominfo Bukittinggi di aula Diskominfo Medan pada Kamis (1/12) disambut Kepala Dinas Kominfo kota Medan Arrahman Pane dan Ketua PWI Sumatera Utara Ferianda Putra Sinik.

Anasroel dan Erwin Umar mengucapkan terima kasih atas sambutan baik pihak Kominfo dan PWI Medan. Di samping memperkenalkan Bukittinggi, rombongan berharap mendapat hal-hal baru yang dapat diimplementasikan dan diadaptasikan nantinya.

Pertemuan singkat selama lebih kurang 1.5 jam membahas antara lain tentang realisasi kerjasama Kominfo dengan media yang ada di kedua daerah.

Kadis Kominfo kota Medan Arrahman Pane menjelaskan, saat ini terdapat sekitar 200 media lokal dan nasional yang bekerjasama dengan Pemko Medan.

Diketahui, Medan adalah kota besar yang terdiri dari 21 kecamatan 151 kelurahan, 2001 Lingkungan dengan jumlah penduduk 2.4 juta. Konon daerah ini sangat mirip dengan Bukittinggi yang juga terkenal dengan kulinernya. Mengingat Medan adalah kota besar sehingga anggaran kerjasama dengan media juga disesuaikan dengan kebutuhan yakni mencapai Rp10 miliar.

Menurut Arrahman, pihaknya memberikan kebebasan kepada insan pers dalam menyampaikan kritik kepada pemerintah, namun tentunya dengan konfirmasi yang jelas. Bila tidak ada konfirmasi, maka Dinas Kominfo akan memberikan teguran kepada yang bersangkutan.

Sementara itu kriteria kerjasama dengan media pun diterima selama media bersangkutan telah berbadan hukum dengan tidak mengharuskan media tersebut terverifikasi di dewan pers.

Sungguhpun demikian, Kominfo Medan tetap memberikan nominal nilai kontrak yang berbeda antara media yang telah terverifikasi dengan yang belum.

Dikatakannya, untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme wartawan, Kominfo kota Medan berkomitmen melaksanakan Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) bagi seluruh wartawan yang bekerjasama dengan pemerintah. Pada 2022 Kominfo telah melaksanakan UKW untuk 40 wartawan. Sehingga kota yang kini berada di bawah kepemimpinan Bobby Nasution itu meraih juara 2 sebagai daerah dengan jumlah peserta UKW terbanyak di seluruh Indonesia.