LUBUK BASUNG-Warga kecamatan Lubuk Basung yang meninggal di RSAM Bukittinggi dengan status Pasien Dibawah Pengawasan (PDP) kemudian meninggal pada Kamis (9/4). PDP itu makam dengan protokol Covid 19. Belakangan hasil test swabnya diketahui negatif.
Kepala Dinas Kesehatan Agam Indra Rusli kepada Top Satu mengatakan memang telah mendapat informasi dari pihak RSU Lubuk Basung.
“Saya memang baru mendapat informasi secara lisan bahwa hasil swab almarhum itu negatif, Alhamdulillah” kata Indra Rusli Sabru sore ini.
Dengan hasil ini negatif itu disatu sisi sangat disyukuri terutama oleh keluarga almarhum umumnya masyarakat Lubuk Basung. Dikatakan demikian, pihak keluarga dipastikan juga bebas dari bayang bayang virus corona yang menakutkan, walaupun kepada mereka semua telah dilakukan rapid test Sabtu (11/4) ini dan semua hasil negatif.
Bagi masyarakat Lubuk Basung juga menjadi kabar baik, lantaran dengan hasil negatif pasien PDP pertama di RSUD Lubuk Basung itu membuat lega masyarakat karena sampai saat ini di Lubuk Basung nihil covid 19
“Tapi harus tetap dalam kewaspadaan, tetap sosial distancing, jaga jarak, pakai masker, jauhi kerumunan, cuci tangan dan dirumah saja, sabar dulu untuk sementara waktu” Indra Rusli.
Sementara itu kakak almarhum “E” kepada Topsatu.com menyatakan kesedihan nasib yang menimpa adiknya, karena proses pemakaman yang tidak seperti biasa. Tapi dia menyatakan maklum dan dapat menerima dan berserah diri sepenuhnya kepada Allah.
” Amak sangat terpukul tiap sebentar beliau menangis, saya harus mendampingi beliau beberapa hari, menyabarkan hatinya ” kata “E” yang tinggal dirumah isterinya di pusat Lubuk Basung. (M.Khudri)
