LUBUK BASUNG
Setelah longsor yang menghayutkan beberapa rumah dan menimbun 1 hektar sawah di Dalko Tanjung Raya sore kemaren, beberapa jam kemudian bencana longsor kembali terjadi Terjadi. Pada pukul 22 29 Wib tengah malam tadi (12/11) longsor terjadi di kelok 39 di jalur kelok 44 kecamatan Matur sebagai dampak tingginya curah hujan di daerah Kabupaten Agam.
Kepala Pelaksana BPBD Agam Bambang Warsito menjelaskan, akibat peristiwa tersebut jalur jalan terhalang untuk sementara, hanya bisa dilewati kendaraan roda dua.
“Setelah dilakukan pembersihan jalan dari tanah longsor dan tanaman yang runtuh, arus transportasi kembali dapat dimanfaatkan,” katanya.
Hal ini disebabkan bentangan kayu sekitar lebih kurang 4 meter dan ditambah adanya longsoran tanah di lokasi tersebut.
Meski demikian, pengendara diminta tetap waspada, karena kondisi jalan licin disebabkan material tanah longsor, juga hujan masih turun.
Kapolsek Matur IPTU Yance Mardi juga tampak sibuk bersama personil lainnya mengatur arus transportasi yang ada.
“Sebelumnya kita mengingatkan jalur jalan ditutup sementara, dan kemudian dapat dilalui setelah kondisi jalan dibersihkan dari material tanah longsor dan pohon yang menghalangi jalan,” katanya.
Dalam kondisi, Bupati Agam Andri Warman sempat meninjau ke lokasi dan berharap jalur transportasi tersebut cepat ditangani dan pengendara dapat lewat di jalan tersebut.(MK)
