PAINAN – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Ny.Yunesti Rusma Yul Anwar mengimbau masyarakat untuk mengikuti Crash Program Polio pada 2023 di seluruh Posyandu, Puskesmas dan PAUD dengan sasaran balita.
Ny.Yunesti Rusma Yul Anwar di Painan, Selasa (7/3) mengatakan bahwa Crash Program Polio merupakan kegiatan pemberian imunisasi polio tambahan pada sasaran tanpa memandang status dan interval maupun bulan imunisasi anak sekolah.
Lanjutnya, polio merupakan penyakit yang dapat menyerang saraf hingga menyebabkan kelumpuhan permanen. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus dan polio tetapi dapat dicegah dengan melakukan imunisasi polio.
Saat pelaksanaan Crash Program Polio ini nantinya, dilakukan pemberian 1 (satu) dosis Imunisasi bivalent Oral Pollo Vaccine (bOPV) dan 4 (satu) dosis imunisasi Inactivated Poliovirus Vaccine (IPV).
Imunisasi bOPV, ditujukan untuk seluruh anak usia 0 sampai 59 bulan. Sedangkan imunisai IPV, ditujukan untuk seluruh anak usia 4 sampai dengan 59 bulan termasuk pendatang. Kegitan crash polio dimulai 6 maret 2023 di seluruh Posyandu, Puskesmas dan PAUD dengan sasaran balita.
“Kami mengimbau kepada orang tua yang memiliki bayi dan balita agar dapat membawa anaknya ke posyandu terdekat sesuai dengan jadwal pelaksanaannya supaya mendapatkan vaksin BOPV dan IPV tersebut. Hal itu dilakukan agar anak-anak semua terlindungi dari Virus Polio,” katanya. (son)
Teks foto : Ketua TP PKK, Ny.Yunesti Rusma Yul Anwar
