Kakanwil Kemenag Sumbar Apresiasi Program Berani di Pessel

Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat, H.Mahyudin ketika peletakan batu pertama pembangunan benah rumah milik Syahrial, warga Nagari Koto Rawang, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Rabu (10/1). (ist)

PAINAN – Kakanwil Kemenag Sumatera Barat, H.Mahyudin melakukan peletakan batu pertama pembangunan benah rumah milik Syahrial, warga Nagari Koto Rawang, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Rabu (10/1).

Pada acara itu hadir Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kemenag Sumatera Barat, Ny. Rosnimar Mahyudin, Kabid Penmad, Hendri Pani Dias, Kakan Kemenag Pesisir Selatan, H.Abrar Munanda, Ketua DWP Kemenag Pesisir Selatan, Ny. Asnidar Yenni Abrar, Kasubbag TU, Yossef Yuda, Perencana Zakat Wakaf, Gustiwarni, Kepala KUA IV Jurai, Zaimal Elpetani, Walinagari Koto Rawang, Derijol, Penyuluh Agama Islam dan tokoh masyarakat setempat.

Kakanwil Kemenag Sumatera Barat, H.Mahyudin pada kesempatan itu mengapresiasi kegiatan Berani (Benah Rumah Bina Penghuni) yang dilakukan jajaran Kemenag Pesisir Selatan.

“Ya, program Berani itu sangat bermanfaat bagi masyarakat. Kita sangat mengapresiasi program yang dilakukan oleh jajaran Kemenag Pesisir Selatan itu. Kegiatan tersebut manfaatnya sangat dirasakan warga yang mendapatkan,” katanya.

Disebutkan, program Berani juga sangat membantu sekali, bagi warga yang tidak memiliki tempat tinggal yang layak. Apalagi kondisi ekonomi mereka yang belum sesuai dengan harapan.

“Disaat mereka dalam keadaan sulit secara ekonomi dan tinggal di rumah yang tidak layak huni, maka kehadiran Kemenag Pesisir Selatan membenahi tempat tinggalnya adalah tindakan yang Luar biasa,” ujarnya.

Ia berharap setelah perbaikan rumah secara layak. Hendaknya dapat dilanjutkan, dengan pembinaan terhadap rohani penghuninya. “Disamping benah rumah, penghuninya hendaknya juga dibina dengan sentuhan rohani, sehingga mereka dapat melakukan pengamalan agama dengan baik,” harapnya.

Selain itu ia juga berharap pekerjaan benah rumah itu bisa dilakukan secara maksimal, agar penghuni nyaman bertempat tinggal di rumah itu.

“Kami berharap bantuan sepuluh juta dari Kemenag bisa ditambah dengan upaya lain. Mungkin berkoordinasi dengan Badan Amil Zakat atau sumber dana lain yang tidak mengikat, sehingga rehab bisa diselesaikan dengan baik,” katanya.

Kakan Kemenag Pesisir Selatan, H. Abrar Munanda dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kedatangan Kakanwil Kemenag Sumatera Barat, H. Mahyudin dan rombongan untuk menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan benah rumah Syahrial itu. (son)