LUBUK BASUNG – Sebanyak 80 masjid di Agam ditargetkan menjadi nasabah Bank Nagari Cabang Lubuk Basung setidaknya sampai Juni 2022 ini. Saat ini baru sebanyak 30 masjid dan musalla yang sudah menjadi nasabah yang dihimpun dalam aplikasi Nagari Digital Masjid (NDM). hingga Juni 2022 mendatang.
Hal itu dikatakan oleh Pimpinan Bank Nagari Lubuk Basung Shanty Dewi Fauzan kemaren di Lubuk Basung.
“Hingga kini sudah sebanyak 30 masjid dan musala yang menjadi nasabah Bank Nagari Cabang Lubuk Basung,” katanya.
Untuk mencapai target tersebut pihak Bank Nagari akan turun langsung ke lokasi masjid dan musala di wilayah kerja Bank Nagari Cabang Lubuk Basung yang mencakup di sejumlah kecamatan, nagari di Agam bagian barat.
Aplikasi NDM kata Shanty untuk memberikan kemudahan bagi pengurus masjid menghimpun dana jamaah atau perantau lainnya dalam bentuk infaq, sadaqah dan dana lainnya dari donatur.
“Dengan NDM ini masyarakat dapat menyetorkan infaq dan sedekah secara nontunai melalui mobile banking atau sarana bayar digital lainnya yang adanya QRIS,” ujar Shanty.
Dia menambahkan, Bank Nagari bekerjasama dengan jajaran Dewan Masjid Indonesia (DMI) di daerah masing-masing di Sumatera Barat, termasuk di Kabupaten Agam dan lainnya.
Seluruh karyawan di Bank Nagari berkewajiban menyosialisasikan program ini ke tengah masyarakat dalam menumbuhkembangkan program yang dilakukan semaksimal mungkin.
Aplikasi tersebut dilengkapi dengan fitur barcode Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), sehingga donatur harus bersentuhan langsung dengan pengurus masjid dan musala dan cukup menggunakan aplikasi yang ada.
“Jamaah yang dekat dari tempat ibadah, termasuk dari rantau bisa memanfaatkan aplikasi tersebut guna menyalurkan dananya ke kas masjid dan musala yang dituju,”katanya.
Dalam menyukseskan program tersebut, pihak Bank Nagari terus melakukan sosialisasi dan mengajak pengurus masjid musala untuk memanfaatkan aplikasi tersebut dengan sebaik-baiknya.
Aplikasi tersebut juga dapat memuat informasi terkini masjid dan mushola seperti foto masjid, fasilitas, legalitas, posisi keuangan, lokasi berbasis GPS, dan kegiatan masjid atau musala baik religi, sosial, dan lainnya.
Selain itu, nasabah Bank lainnya juga bisa menyalurkan infaq dan shadaqah ke aplikasi yang dimiliki Bank Nagari, karena program ini berlaku secara nasional.
“Diharapkan aplikasi ini terus dimanfaatkan oleh pengurus masjid, musala dan jamaah, serta rantau, sehingga program yang memberikan banyak kemudahan ini berkembang di era digital saat ini,” ujarnya (M.khudri)
