Pasa Arau Art And Culture Festival Kembali Digelar

Limapuluh Kota – Pasa Harau Art and Culture Festival ke-5 tahun 2023 kembali digelar. Perhelatan yang menyuguhkan ragam kebudayaan masyarakat sekitar objek wisata Lembah Harau, permainan tradisional hingga pertunjukan musik akustik ini dibuka secara resmi oleh Direktur Sosialisasi dan Komunikasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Agus Moh. Najib, bersama Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, Sabtu (2/9).

Sempat vakum selama tiga tahun terakhir dikarenakan pandemi Covid-19, festival yang telah digelar semenjak 2016 lalu tersebut direncanakan akan berlangsung selama tiga hari, dari 1 sampai 3 September 2023. Tidak hanya pertunjukan seni dan budaya dari masyarakat lokal, sejumlah bintang tamu ikut memeriahkan ajang tersebut. Diantaranya artis Minang Ajo Buset, Khairat KDI dan 15 kelompok seni dari berbagai daerah. Turut hadir dalam pembukaan, Ketua TP-PKK Nevi Safaruddin, Kepala Dinas Parpora Syukri Anda dan unsur Forkopimda.

Direktur Sosialisasi dan Komunikasi BPIP Agus Moh. Najib, mengatakan, sangat mengapresiasi terselenggaranya Pasa Harau Art And Culture Festival kelima yang diselenggarakan di Nagari Harau. “Festival ini sangat menggambarkan nilai-nilai Pancasila, karena adat dan budaya merupakan bagian dasar dan nilai luhur bangsa yang merupakan cikal bakal terciptanya Pancasila,” ujarnya.

Najib turut menyingggung, pasca reformasi, generasi muda kurang memahami Pancasila, melalui kegiatan Pasa Harau, generasi muda lebih memahami setiap poin yang terkandung dalam Pancasila. “Selain itu, keberagaman budaya Minang patut dijaga dan dilestarikan dan harus membawa manfaat dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama nagari Harau dan Limapuluh Kota,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, mengatakan, kegiatan ini sangat mendukung perkembangan wisata di Lembah Harau dan sekitarnya yang dapat menarik minat wisatawan lokal maupun mancanegara, menuju objek wisata Lembah Harau. Kemudian, kegiatan yang diinisiasi oleh sejumlah komunitas kreatif, bahkan sangat kreatif dan kolektif dengan memberdayakan anak nagari dan penggiat seni maupun wisatawan didalamnya, untuk dijadikan sebagai hiburan rakyat yang patut untuk dikunjungi.

“Terimakasih kepada panitia yang ikut mensukseskan kegiatan ini, mudah-mudahan dengan kelima kalinya digelar, Pasa Harau semakin meningkatkan kunjungan wisatawan kita dan dapat memperkenalkan keanekaragaman seni dan budaya minangkabau di Kabupaten Limapuluh Kota,” ucapnya.

Selain itu, bupati juga menghimbau para pengunjung dan panitia, untuk bersama menjaga keindahan dan kelestarian Lembah Harau dengan tidak membuang sampah sembarangan. “Mari kita jaga dan rawat tempat nan indah ini, dengan membuang sampah di tempatnya. Serta mari mensukseskan program Mahkota Berlian (Limapuluh Kota Bersih Lingkungan),” tambahnya. 207