Nagari Pariangan Sabet Sekaligus Dua Rekor Muri

Dua rekor Muri disabet Nagari Pariangan. (ist)

BATUSANGKAR -Nagari Pariangan Kecamatan Pariangan menyabet dua rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (Muri), yaitu untuk Desa Wisata dan Batik Beraroma Kopi.

Kedua sertifikat rekor Muri tersebut diserahkan Pendiri Rekor Muri Jaya Suprana, didampingi Menteri Pariwisata dan Ekraf RI Sandiaga Uno pada Kepala Dinas Parpora Tanah Datar Hendri Agung Indrianto dan Pengelola Desa Wisata Nagari Pariangan Devi Sanjaya di Jakarta pada Minggu (30/10).

Bupati Tanah Datar Eka Putra, sebagaimana dipublikasikan Dinas Kominfo setempat menyatakan apresiasi yang tinggi pada Menparekraf Sandiaga Uno atas prakarsa dua rekor Muri untuk Desa Wisata Nagari Tuo Pariangan.

Bupati juga menyampaikan terimakasih kepada Prof. Azril Azahari dan Rina Armeniza Aziz, selaku pemilik Hak Cipta Pewarna Batik dari Limbah Ampas Kopi, serta kepada seluruh elemen yang berkontribusi terhadap pencapaian tersebut

“Ini merupakan hari yang sangat bersejarah bagi Kabupaten Tanah Datar saat meraoh penghargaan rekor dunia Muri sekaligus. Ini juga bukti komitmen kami dalam mendukung penuh sektor pariwisata yang merupakan bagian dari pogram unggulan Pemkab,” sebutnya.

Rekor yang diterima Nagari Pariangan ini dikabqrkan menjadi yang pertama di dunia.

Rekor dengan kategori ini, kata Jaya Suprana, baru pertama kalinya di dunia, tidak hanya di Indonesia.

Menteri Uno juga menyampaikan apresiasi untuk Tanah Datar atas perolehan rekor tersebut.

“Alhamdulillah, ini merupakan suatu prestasi tersendiri bagi Kabupaten Tanah Datar, dimana Desa Wisatanya bisa memperoleh tidak hanya satu, melainkan dua rekor MURI sekaligus. Saya tentu sangat senang dan bangga, semoga ini bisa menjadi pemicu untuk pariwisata Nagari Pariangan,” ucapnya. (ydi)