Murid SD Melakukan Praktik Sikat Gigi

Limapuluh Kota – Sebanyak 832 murid Sekolah Dasar di Nagari Taeh Baruah, Kecamatan Payakumbuh, bersemangat mempraktikkan sikat gigi secara baik dan benar. Aksi murid-murid SD itu bertujuan untuk mengukir rekor sikat gigi massal pada Museum Rekor Indonesia (MURI) bersama 500.000 peserta lainnya di Indonesia. Momen yang digagas Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) itu, merupakan bagian dari puncak peringatan Hari Kesehatan Gigi Nasional (HKGN) Tahun 2022. Untuk Limapuluh Kota, kegiatan itu digelar di Lapangan bolakaki Kubu Gadang, Taeh Baruah.

Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, kepaa wartawan, Selasa (13/9), mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi peran PDGI dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya kesehatan gigi dan rongga mulut. “Saat Muscab PDGI beberapa waktu lalu, kami memberikan tantangan kepada PDGI untuk menggerakkan berbagai pihak melaksanakan aksi nyata peningkatan kesehatan gigi di masyarakat dan Alhamdulillah, tantangan itu dapat terlaksana sekarang,” ujarnya.

Menurutnya, kesehatan gigi dan mulut adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas hidup secara langsung disamping pengaruh terhadap rongga mulut dan fungsi pengunyahan. Oleh sebab itu, Bupati Safaruddin mengajak pelajar maupun masyarakat untuk memelihara kesehatan gigi dengan sejak dini. “Masalah gigi dan mulut tentunya dapat menginfeksi bagian tubuh lainnya yang berimbas pada penurunan produktivitas dalam proses menuntut ilmu,” tambahnya.

Bakti sosial pada peringatan HKGN di Limapuluh Kota itu, selain aksi sikat gigi massal, juga dilaksanakan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut serta dirangkai dengan Program Dinas Kesehatan yaitu Bulan Imunisasi Anak Nasional. Hadir bersama Bupati Safaruddin, Sekretaris Daerah Widya Putra, Ketua TP-PKK Nevi Safaruddin, Kepala Dinas Kesehatan Adel Noviarman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indrawati, Ketua PDGI Luak Limopuluah drg. Yone Akses Djohar, serta unsur Forkopimca dan nagari.

Sementara itu, Ketua PDGI Luak Limopuluah dr. Yone Akdes, dalam laporannya, menginyampaikan, pencanangan HKGN secara nasional dicetuskan pertama kali pada acara bulan kesehatan nasional pada 12 September 2011 lalu, di lapangan Gasibu Bandung oleh dr Endang Rahayu Sedyaningsih. Seterusnya drg. Yone menjelaskan, dengan mengangkat tema “Pulih bersama dengan senyum sehat Indonesia”, kegiatan sikat gigi massal ini bisa jadi momentum pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut dalam skala nasional.

“Kami berharap, suksesnya gelaran ini turut meningkatkan kesadaran masyarakat terkait kesehatan gigi yang masih rendah. Karena berdasarkan riset Kemenkes, 57,6 persen masyarakat kurang sadar dan mengalami permasalahan kesehatan gigi dan baru 10,2 persen yang mendapatkan penanganan,” ucapnya. 207