BATUSANGKAR – Jalan raya Lintau – Batusangkar mengalami terban sepanjang sekitar enam meter. Jalan terban tersebut berada sekitar 50 meter sebelum Kelok Tamam, Puncak Pato dari arah Batusangkar. Karena itu, pengguna jalan diminta berhati-hati.
Jalan tersebut pertama kali terban pada Rabu (12/5). Namun, karena intensitas hujan yang tinggi, jalan terban bertambah pada Sabtu (14/5) malam dengan membawa serta sebagian badan jalan.
Aspal jalan ikut tergerus bersama tanah ke arah Nagari Baruah Bukik, Kecamatan Sungayang. Kondisi itu membuat jalan semakin sempit dan tak bisa dilewati dua arah.
Menurut seorang warga, Ronal, pemuda setempat berusaha mengatur lalu lintas dengan membuka tutup jalan.
“Pak bupati sudah meninjau jalan terban. Kemungkinan dinding tebing sebelah kiri diambil untuk memperluas badan jalan,” katanya. (rud)
