Untuk pembangunan Jalan Tol Sigli – Banda Aceh Seksi 5 dan 6 sepanjang 12,3 km telah dilaksanakan tahap Uji Laik Fungsi (ULF) pada hari Senin (6/2) lalu, dalam rangka memastikan seluruh spesifikasi teknis persyaratan dan fasilitas perlengkapan jalan terpenuhi dengan baik dan sesuai standar ketentuan serta kriteria yang berlaku, terutama aspek keselamatan lalu lintas pengendara jalan tol.
Kunjungan lapangan ULF, tim terbagi menjadi 3 sub yakni Sub Tim 1 (Bidang Keselamatan dan Manajemen Lalu Lintas); Sub Tim 2 (Bidang Sarana Jalan, Jembatan dan Bangunan Pelengkap); Sub Tim 3 (Bidang Operasi dan Administrasi).
Koentjoro juga menambahkan, jika pengerjaan dari hasil evaluasi ULF selesai, maka Sertifikat Laik Operasi (SLO) dapat segera terbit sebagai ‘lampu hijau’ untuk mengoperasikan jalan tol.
“Jika seksi 5 dan 6 sudah mengantongi SLO, maka Hutama Karya dapat mendukung arahan dari regulator untuk mengoperasionalkan jalan tol ini saat Mudik Lebaran mendatang.” tutup Koentjoro.
Hutama Karya mencatat lebih dari 2,6 juta kendaraan melintas di sepanjang ruas operasi JTTS pada momen Mudik Lebaran tahun lalu. Hal ini memperkuat komitmen perusahaan untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada pengendara jalan tol khususnya pada saat Mudik Lebaran 1444 H / 2023 M.
Tak hanya berkontribusi untuk Indonesia dalam segi bisnis, HK Group juga berkontribusi dalam program HK Peduli yang juga mencakup banyak bidang, antaranya pendidikan dan lingkungan. Terbaru dalam program HK Peduli Pendidikan, HK Group hadir untuk meningkatkan kualitas generasi muda Sumatra Barat (Sumbar), dengan memberikan beasiswa.
Hal ini sebagai bentuk apresiasi perusahaan atas dukungan TNI dan Polri dalam pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) mengoptimalkan Program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) HK Peduli Pendidikan dengan menyalurkan beasiswa perguruan tinggi senilai total puluhan juta rupiah bagi 15 putra dan putri prajurit TNI dan Polri yang berprestasi, utamanya yang berada di ruas Padang – Sicincin.
Bertempat di Kantor Proyek Tol Padang – Sicincin, beasiswa pendidikan diberikan secara simbolis oleh Kepala Unit TJSL Hutama Karya, Agus Kosasih kepada kepada 6 (enam) perwakilan putra putri atas nama Aulia Ramadhan, Aziz Anugrah Farios, Della Delviana Effendi, Astha Varan Akhmad dan Muhammad Abi Dzar Ar-Rahman dan Winda Liska yang berasal dari anggota TNI AD, TNI AL dan Polda Sumatra Barat pada hari ini, Rabu (15/2). Kegiatan ini turut dihadiri langsung oleh Project Director Ruas Jalan Tol Padang – Sicincin Sri Hastuti Hardiningsih.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo menyampaikan bahwa beasiswa pendidikan perguruan tinggi ini merupakan salah satu program kolaborasi TJSL BUMN yang diselenggarakan serentak pada beberapa wilayah di Indonesia.
“HK Peduli Lingkungan hadir di seluruh Indonesia terutama diberikan kepada anak-anak sekolah berprestasi yang berada di sekitar proyek-proyek Hutama Karya. Di Sumatra Barat sendiri saat ini, Hutama Karya sedang membangun dan menyelesaikan JTTS ruas Padang – Sicincin, dan beasiswa kita salurkan untuk putra puti prajurit TNI dan Polri,” ujar Tjahjo.
Lebih lanjut Tjahjo menambahkan bahwa penerima beasiswa terpilih ini sudah disaring melalui seleksi sesuai dengan kriteria penerima dan memiliki prestasi membanggakan baik akademik maupun non akademik seperti atlet olahraga tingkat universitas di Sumbar serta beberapa lomba akademik tingkat universitas di wilayah Sumbar. Penerima beasiswa juga dipastikan berasal dari universitas negeri maupun swasta yang berada di sekitar Sumatra Barat.
