PAYAKUMBUH-Dalam rangka mengevaluasi pelayanan publik pada Unit Pelayanan Publik (UPP) di lingkup Kota Payakumbuh seperti Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Polres dan Mal Pelayanan Publik MPP, Asisten Deputi (Asdep) Pelayanan Publik Wilayah 1 Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemen PAN-RB) kunjungi kota itu.
Asdep Kemen PAN-RB Wilayah 1 Jeffrey Erlan Muller, mendatangi Kota Payakumbuh, Kamis (3/9). Kehadiran rombongan itu disambut Walikota Payakumbuh Riza Falepi, diwakili Sekdako Rida Ananda, Kepala DPMPTSP Harmayunis, Kadisdukcapil Yunida Fatwa, Asisten I Yoherman, serta Kapolresta Payakumbuh AKBP Alex Prawira, di Balaikota Payakumbuh.
“Kunjungan kami ini dalam rangka mengevaluasi pelayanan publik pada Unit Pelayanan Publik (UPP) di Lingkup Kota Payakumbuh seperti Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Polres, dan Mal Pelayanan Publik MPP. Dan itu sesuai dengan Permenpan Nomor 17 Tahun 2017 tentang pedoman penilaian kinerja UPP,” ujar Jeffrey, didampingi Maulana, Taufik dan Nanang.
Menurutnya, tim penilai dari Kemen PAN-RB ini hanya tujuh orang, dimana Payakumbuh menjadi salah satu kota yang dapat dikunjungi secara langsung. “Kami sangat bersyukur sekali, karena di Sumatera Barat ini hanya Kota Payakumbuh yang kami datangi langsung. Dan ada beberapa kota/kabupaten lain yang kami dibantu sama tim provinsi, untuk penilaian evaluasinya,” tambah Jeffrey.
Diterangkan, karena wabah Covid-19 khusus rumah sakit kali ini tidak dilakukan evaluasi ke lapangan. Tahun lalu tim kementerian langsung datang ke kota dan kabupaten. “Saat ini kami lebih berdasarkan analisa kerja, melihat hasil masukan sebelumnya. Dari hasil analisa sebelumnya dan kami klarifikasi. Melihat di dua OPD Pemko Payakumbuh DPMPTSP dan Disdukcapil sudah cukup baik, target kinerja cukup terpenuhi lah,” katanya.
Sementara itu, Sekdako Rida Ananda pada kesempatan itu, menerangkan, Pemerintah Kota Payakumbuh sangat memperhatikan urusan pelayanan. Bahkan untuk saat ini saja, meski di tengah pandemi yang membuat pelayanan menjadi serba terbatas, upaya memberikan layanan di masyarakat menjadi tantangan tersendiri.
“Di MPP, biasanya pelayanan instansi vertikal dan instansi Pemko itu full. Namun, karena adanya pandemi Covid-19 maka beberapa layanan instansi dihentikan dulu. Kita juga dibantu sama layanan Polres yang terbaru, yaitu layanan perpanjangan SIM A dan C usai MPP didatangi Mabes Polri beberapa waktu lalu. Untuk kunjungannya bisa sampai 50 orang perhari di awal-awal bulan,” ucap sekda. Yuke
