Padang  

Dua Masjid Dibangun Senilai Rp2,36 M, Walikota Sebut Semen Padang Lakukan Tugas Mulia

PADANG – Walikota Padang Hendri Septa bersama Direktur Supply Chain SIG Yosviandri, meresmikan dua masjid di Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, yang dibangun PT Semen Padang melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Kamis (14/9/2023). Kedua masjid itu adalah Masjid Raya Nurul Hidayah di Batu Gadang dan Masjid Baiturrahim di Koto Lalang.

Peresmian kedua masjid yang dibangun dengan anggaran Rp2,36 miliar lebih itu, ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Walikota Hendri Septa dan Direktur SIG Yosviandri.

Acara itu juga dihadiri Dirut PT Semen Padang Asri Mukhtar Dt Tumangguang Basa, Direktur Keuangan & Umum PT Semen Padang Oktoweri, Sekda Kota Padang Andree Harmardi Algamar, Ketua KAN Lubuk Kilangan Basri Dt Rajo usali beserta ninik mamak KAN Lubuk Kilangan, dan sejumlah staf pimpinan di lingkungan PT Semen Padang. Di antaranya, Kepala Departemen Tambang & Pengelolaan Bahan Baku Sumarsono, Kepala Unit CSR Dedi Muhammad Sidiq, Kepala Unit Humas & Kesekretariatan Nur Anita Rahmawati, serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.

Walikota Padang Hendri mengapresiasi PT Semen Padang dan SIG yang telah banyak membantu masyarakat Kota Padang, terutama yang berada di sekitar pabrik.

“Kami berterima kasih kepada Semen Padang dan juga SIG. Sudah banyaknya bantuan yang diberikan,” kata Hendri Septa dalam sambutan peresmian masjid yang digelar di Masjid Raya Nurul Hidayah Batu Gadang.

Sebelumnya, kata Hendri Septa melanjutkan, pada Desember 2022 dirinya juga diundang oleh PT Semen Padang untuk meresmikan jembatan di Kelurahan Tarantang, Kecamatan Lubuk Kilangan.

“Jembatan beton itu juga dibangun oleh Semen Padang. Ini luar biasa sekali. Sudah sangat banyak infrastruktur yang dibangun Semen Padang yang tentunya dapat meringankan beban Pemko Padang,” ujarnya.

Terkait kedua masjid yang dibangun PT Semen Padang, Hendri Septa mengutip isi dari dari Surat At-Taubah ayat 18 yang berbunyi

“Sesungguhnya yang (pantas) memakmurkan masjid-masjid Allah hanyalah orang yang beriman kepada Allah dan hari Akhir, mendirikan salat, menunaikan zakat, serta tidak takut (kepada siapa pun) selain Allah. Mereka itulah yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.”

“Jadi, membangun masjid ini merupakan tugas mulia. Karena, pada dasarnya orang memakmurkan masjid Allah hanya orang beriman. Semoga, pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan kedua masjid ini mendapat balasan kebaikan dari Allah. Kemudian, kepada masyarakat di sekitar masjid, mari ramaikan masjid yang dibangun Semen Padang ini,” katanya. (*)