Agam, Ragam  

Dua Hari Dirawat, Kucing Emas yang Masuk Perangkat Babi Akhirnya Mati

Seorang petugas mengevakuasi kucing emas yang terjerat perangkap babi di kawasan Tilatang Kamang. donal chaniago

AGAM-Kucing emas yang masuk perangkat babi di kawasan Sungai Dareh Nagari Pauh Kecamatan Tilatang Kamang, Agam Selasa lalu didapati petugas mati Kamis pagi (18/6). Satwa langka itu mati setelah mendapat perawatan intensif selama dua hari belakang.

Kepala BKSDA Resort Bukitinggi, Veraciko, kepada wartawan mengatakan
kucing dengan nama latin Catopuma temminckii ini mati karena luka cukup serius dikaki depannya yang telah membusuk.

“Kami sudah berupaya memberikan yang terbaik untuk menyelamatkan kucing emas ini, tapi kenyataan berkata lain” katanya.

Kucing emas tersebut diperkirakan mati Rabu malam dan baru diketahui petugas Kamis pagi. Selain karena luka kaki akibat terjerat perangkap babi, kucing ini mati juga karena banyak caplak atau ekto parasit di sekujur tubuhnya.

“Faktor lainnya karena kucing ini depresi, sebab biasanya jarang bertemu orang. Sekarang banyak orang yang dilihatnya. Kondisi ini memperparah kondisi fisiknya. Kucing tersebut juga mengalami anemia berat. Ini terbukti dari ukuran tubunya yang sudah kurus,” sebutnya.

Menurut rencana, katanya Kucing Emas tersebut akan menjalani amputasi, namun kondisi berkata lain. Kucing yang mirip dengan anak harimau itu lebih dulu mati sebelum menjalani amputasi.

Kucing itu telah dikuburkan di samping Klinik TMSBK Bukittinggi. mat