Solok  

Diikat di Pohon Karet, Siswi di Solok Diduga Alami Kekerasan Sekelompok Remaja

Ilustrasi. (*)

SOLOK – Seorang siswi kelas XI di salahsatu SMP di Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok diduga mendapatkan kekerasan sekelompok remaja yang tidak lain merupakan teman satu sekolah korban.

Informasi yang dihimpun, aksi kekerasan terhadap korban, sebut saja bunga (16) terjadi di sebuah kebun karet tepatnya di Nagari Dilam. Kasus yang menimpa bunga saat ini telah ditangani Unit PPA Reskrim Polres Solok Kota.

Bunga diduga mendapat perlakuan yang tidak beradab, diikat dipohon karet dengan lakban dan ditelanjangi oleh pelaku bersama rekannya yang tak lain satu sekolah.

Kasat Reskrim AKP Evi Wansri kepada singgalang, Minggu malam (15/6) membenarkan kasus tersebut.

Menurutnya, dalam kasus tersebut polisi telah menetapkan 6 tersangka yakni tersangka ‘M’ dan kelima rekannya.

Keenam tersangka merupakan anak di bawah umur.

Adapun motif kekerasan, ‘ M ‘ sakit hati dan cemburu kekasihnya menjadi pacar korban.

Kepada polisi keenam pelaku telah mengakui perbuatan meski sebelumnya ‘ M’ sempat mencoba berbohong.

Diceritakan Kasat, kronologis terungkapnya kasus berawal dari orang tua korban yang mendapat informasi dari seseorang bahwasanya anaknya menjadi korban bully yang kekerasan tersebut direkam melalui via telepon selular oleh terduga pelaku.

Dengan bukti awal rekaman video itu orang tua korban melaporkan kejadian kepolisi.

Kejadian kekerasan terjadi sebulan yang lalu dimana sebelumnya tidak pernah diceritakan oleh anaknya.

Terungkap kasus bermula HP pelaku digadaikan kepada seseorang.