Padang  

Civitas Akdemika dan IKA Unand Bagikan 4.000 Hand Sanitizer

Rektor Unand Prof Yuliandri disaksikan Prof Dedi, Dekan Unidha (kiri) lepas aksi bagi HS gelombang kedua IKA Unand, Selasa (24/3). (dok/ikaunand)

PADANG —Upaya memutus rantai sebar virus korona dilkukan banyak kalangan, himbauan Social Distancing maupun Phisical Distancing terus diampaikan ke masyarakat luas. Termasuk membantu publik untuk mendapatkan alat perlindungan diri pribisi seperti Hand Sanitizer maupun Masker.

DPP IKA Unand dan Unand melakukan gerakan bersama untuk menjaga masyaraka terpapar virus korona. Sejak minggu lalu sampai hari ini membagikan hand sanitizer racikan Laboroatorium Fateta dan FMIPA gratis kepada warga kampus dan masyarakat sekitar Limau Manis.

”Atas kepedulian IKA Unand diinisiasi oleh Sekjen DPP Reni Mayerni dan didukung seluruh alumni Unand se-Indonesia, saya berterima kasih. Inisiasi IKA Unand telah menimbulkan kesadaran bersama civitas akademika Unand untuk bergerak serempak menghadapi ancaman Covid-19,” ujar Rektor Unand Prof. Yuliandri saat melepas aksi IKA Unand dikoordinir Ilhamsyah Mirwan.

Menurut Prof Yuliandri, kondisi kekinian ditengah mewabah Covid-19, meski Sumbar belum epicentrum tapi jangan lengah.

Anggota DPRD Sumbar yang juga alumni Unand, Syahrul Furqan menyebut kepedulin membagikan hand sanitizer meringankan masyarakat.

“Unand dan alumninya sudah bergerak tentu harus ada gerakan serempak bersama untuk hadang wabah corona di Sumbar, sebagai wakil rakyat saya ada bersama gerakan ini,”ujar Syahrul.

Gerakan bagi Hand Sanitizer IKA Unand banyak kalangan mengapresiasi sebagai langkah nyata dan konkrit yang lakukan IKA Unand dan Unand sendiri

“Saat ini butuh barang tidak uang adanya kegiatan ini membuat kita merasa tidak berjuang sendiri hadapi wabah corena virus ini,”ujr Direktur RS Unand Dr. dr. Yevrin Zulfikar

Sebanyak 4.000 botol hand sanitizer ukuran 30 mililiter dan 5 botol ukuran 1.000 mililiter. (rel)