Payakumbuh – Perumda Air Minum (PAM) Tirta Sago (Tigo) Payakumbuh, Sumatera Barat, menyerahkan bantuan berupa sembako untuk dua keluarga yang masuk dalam kategori kemiskinan ekstrem. Hal itu dilakukan untuk membantu program pemerintah daerah dalam upaya mengurangi kemiskinan ekstrem di kota itu.
Walikota Payakumbuh Rida Ananda, kepada wartawan di Payakumbuh, Jumat (19/5), mengatakan, untuk dapat mengentaskan kemiskinan ekstrem memang dibutuhkan dukungan dari seluruh pihak. “Pengentasan kemiskinan ekstrem menjadi salah satu prioritas Pemko Payakumbuh. Kita membutuhkan dukungan seluruh pihak termasuk dari PAM Tirta Sago ini,” ujarnya.
Hal itu disampaikannya usai menghadiri pelaksanaan Halal bihalal PAM Tirta Sago Kota Payakumbuh itu. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemko Payakumbuh. Menurut Rida, bahwa pemberian bantuan seperti yang dilaksanakan oleh PAM Tirta Sago Payakumbuh ini, juga dilakukan oleh seluruh OPD di lingkup Pemko Payakumbuh. “Bantuan pengentaan kemiskinan ekstrem ini, bukan hanya dari PAM Tigo saja, tapi seluruh OPD danbahkan organisasi masyarakat ikut juga terlibat,” tambahnya.
Sementara itu, Dirut PAM Tigo Payakumbuh Khairul Ikhwan, secara terpisah, mengatakan, bahwa pemberian bantuan tersebut tidak hanya dilaksanakan dalam satu kali saja, namun akan berkelanjutan. “Dalam beberapa waktu ke depan kita akan masih memberikan bantuan dalam bentuk pangan atau stimulus, sembari kita menyiapkan bagaimana nantinya keluarga tersebut dapat mandiri,” ucapnya.
Dikatakan, dalam menentukan keluarga yang menerima bantuan, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Sosial selaku yang memiliki data. Terkait pelaksanaan Halal bihalal, pihaknya berharap dapat meningkatkan soliditas yang sangat diperlukan untuk menjadikan PAM Tirta Sago Payakumbuh lebih baik.
“Mari kita bersama saling memaafkan. Sehingga silaturahmi kita semakin baik, yang tentunya dapat meningkatkan soliditas kita untuk memajukan PAM Tigo Payakumbuh ini,” katanya. 207
