PADANG – Artikel kali ini Kupasonline.com akan membahas mengenai masalah utang pinjaman online (pinjol).
Bagi teman-teman yang saat ini merasa sangat khawatir, gelisah, atau panik, setelah menonton video ini, semoga kalian dapat merasa lebih tenang dan tidak lagi takut. Semoga juga pikiran kalian sudah mulai terang.
Hal ini juga diulas oleh kanal Youtube Fintech ID, ia juga mendoakan agar kalian yang tengah dilanda utang pinjol bisa menghadapinya dengan tenang.
“Sebelum lanjut, mari kita bersama-sama berdoa. Semoga teman-teman di luar sana bisa bangkit dari masa sulit ini, tetap tabah menghadapi dunia perpinjaman online, dan bisa menyelesaikan masalah utangnya.” katanya.
“Bismillahirrahmanirrahim, Ya Allah, berikanlah kemudahan kepada kami dan saudara-saudara kami, baik yang menonton video ini maupun yang tidak. Bantulah kami keluar dari kesulitan ini, bebas dari hutang-hutang pinjaman online yang terus menghantui. Ya Allah, berikanlah yang terbaik untuk hidup kami, perubahan yang baik, dan rezeki yang luar biasa dari Engkau. Mudahkanlah jalan kami agar kami bisa menyelesaikan masalah hutang pinjaman online ini. Amin ya Allah.”
Dikatakan Fintech ID, ia ingin mengingatkan bahwa banyak orang di luar sana yang mengalami kesulitan finansial, termasuk mereka yang belum terbiasa dengan teknologi.
Mereka cenderung terbujuk untuk meminjam dari pinjaman online, yang kemudian membuat mereka kesulitan dalam penagihan dan resiko yang terkait.
Namun, sebenarnya resiko dari pinjaman online tidaklah sebesar yang dipersepsikan. Ancaman dan penagihan yang mencekam itu sebenarnya tidaklah sebesar yang terbayangkan.
Satu hal yang penting untuk diingat, terutama bagi yang memiliki utang, adalah bersikap ikhlas dan pasrah terhadap risiko yang ada.
Jangan biarkan pikiran negatif menghantui, karena itu hanya akan mendorong kita untuk melakukan hal-hal yang sebenarnya tidak seharusnya dilakukan.
Saran yang bisa diberikan untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengalihkan perhatian dan fokus pada hal-hal lain yang lebih positif.
Misalnya, memusatkan perhatian pada merintis usaha baru, karir, atau hal-hal lain yang lebih bermanfaat daripada memikirkan pinjaman online.
