Padang  

Unand Sediakan 878 Kuota untuk Jalur Mandiri Gelombang Kedua

Kampus Unand. (ist)

 

PADANG – Untuk memenuhi kuota mahasiswa baru untuk jalur mandiri, Universitas Andalas (Unand) membuka gelombang kedua untuk jalur tersebut. Proses pendaftaran telah selesai, dan menunggu hasilnya 24 Juli mendatang.

Wakil Rektor I Unand, Wakil Rektor I Unand, Prof. Mansyurdin mengatakan kalau tahun ini untuk pertama kalinya jalur mandiri Unand dibuka dua gelombang.

“Ya, ini kebijakan baru, karena kalau jalur mandiri hanya satu gelombang, rugi di kuota,” katanya, Rabu (21/7).

Dia menyebutkan, untuk jalur mandiri, Unand menyediakan 30 persen dari kuota yang ditetapkan dari keseluruhan jalur Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB). Dari data yang diperoleh, ada sejumlah pendaftar yang tidak melakukan registrasi ulang, dengan berbagai pertimbangan.

“Biasanya yang tidak mendaftar ulang ke Unand, calon mahasiswa itu lolos pula di universitas lain,” katanya.

Dia juga menyebutkan, dari data yang ada terlihat untuk pendaftar SNMPTN sebanyak 66 orang tidak mendaftar ulang, kemudian 250 orang dari jalur SBMPTN dan 628 orang dari jalur Seleksi Mandiri gelombang pertama.

“Termasuk kedokteran dan teknik ada juga yang tidak mendaftar ulang,” tukasnya.

Melihat kuota yang masih tersisa dari tiga jalur PMB tersebut, maka di jalur mandiri gelombang kedua Unand akan menyediakan kuota untuk 878 orang.

“Nilai UTBK akan jadi penentu,” kata Prof. Mansyurdin, yang juga merupakan ketua panitia PMB Unand ini. Melihat data tahun lalu, Mansyurdin menyebutkan kalau PMB tak sampai seratus persen dari kuota yang disediakan, sekitar 87,19 persen dari total kuota.

Dia juga mengatakan kalau tahun ini pendaftar hadir dari lulusan SMA dari berbagai daerah di Indonesia. Totalnya ada sekitar 924 SMA. Dia juga mengatakan kalau mayoritas pendaftar berasal dari Sumbar.

“Kita akan umumkan hasil untuk seleksi jalur mandiri gelombang kedua ini 24 Juli besok. Hingga kemudian registrasi dan perkuliahan direncanakan akan dimulai 30 Agustus mendatang,” pungkasnya. (wahyu)