Tanjung Priok Bergerak Dalam Sepi, Demi Indonesia Jaya

 

PADANG-Ribuan kontainer atau peti kemas berjejer di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Belasan jurnalis dari berbagai provinsi dibawa mengelilingi kawasan itu saat media ghatering yang berlangsung pada Kamis 31 Agustus – 2 September 2023.

Saya adalah salah satu peserta dari Padang. Di Sumbar saya berangkat bersama Yesi Deswita dari Harian Haluan. Kami berdua dipandu, Lisa Amelia dari Pelindo Regional Padang.H

Hari itu kami dibawa menjelajah kawasan Pelindo, saat Media Gathering bersama bersama 36 perwakilan rekan media dari 12 Cabang Regional 2 bertema “Meningkatkan Sinergitas dan Kolaborasi Untuk Akselerasi Kinerja Pelindo Regional 2”.

Kedatangan rekan media dari 12 Cabang disambut hangat oleh Regional Division Head Komersial, Budi Prasetio yang mewakili manajemen Pelindo Regional 2 di Museum Maritime Tanjung Priok.

Pelabuhan Tanjung Priok adalah pelabuhan terbesar dan tersibuk di Indonesia. Di sana berlabuh ribuan kapal yang membawa kontainer. Beragam barang masuk dan keluar dari pelabuhan yang dibangun pada 1877 itu.

Setidaknya Pelindo melayani 4,65 juta peti kemas. Di kawasan pelabuhan berstandar internasional itu barang ekspor maupun import berlabuh di pelabuhan dengan luas 604 hektare itu.

Setelah kapal merapat ke dermaga, barang-barang akan dibongkar secara bertahap oleh docking unloading atau orang-orang pelabuhan. Dalam pembongkaran terlibat banyak tim. Seperti Kepabeanan, imigrasi, kantor karantina dan tentunya Pelindo dan lainnya.

Setelah dibongkar, barang akan dibawa ke tempat penimbunan sementara (TPS) yang jumlahnya sekitar 30-an di pelabuhan. Termasuk di antaranya gudang-gudang dan lapangan penimbunan.

Division Head Komersial, Budi Prasetio, mengatakan Budi memaparkan bahwa Pelindo Regional 2 memiliki 12 Cabang Pelabuhan yang tersebar di Indonesia Bagian Barat, mulai dari Pulau Sumatera yaitu Pelabuhan Teluk Bayur, Pelabuhan Jambi, Pelabuhan Bengkulu, Pelabuhan Palembang, Pelabuhan Panjang, Pelabuhan Pangkal Balam dan Pelabuhan Tanjung Pandan.

“Untuk di Pulau Kalimantan, kita memiliki 1 Pelabuhan yang berada di Provinsi Kalimantan Barat yaitu Pelabuhan Pontianak. Pulau Jawa sendiri kita memiliki 4 cabang pelabuhan yaitu Pelabuhan Banten, Pelabuhan Sunda Kelapa, Pelabuhan Cirebon dan Pelabuhan Tanjung Priok yang termasuk kedalam 5 Pelabuhan terbesar di Asia Tenggara.

Pada kesempatan itu pula, pasca penggabungan, Pelindo memiliki 4 Regional dan 4 Subholding. Regional dan Subholding memiliki perannya masing-masing, Regional berperan sebagai arsitek strategis dan pemilik konsesi yang bertugas mendorong grup strategi dan mengelola portofolio keseluruhan, mengawasi pelaksanaan bisnis seluruh grup, mengatur komunikasi dengan para pemangku kepentingan di tingkat nasional.