Bukittinggi – Puluhan jurnalis yang tergabung dalam organiasi PWI Kota Bukittinggi melakukan studi banding ke sejumlah daerah di Sumatera Selatan. Studi banding yang difasilitasi oleh Pemko Bukittinggi itu berlangsung selama empat hari dari tanggal 11 -14 November mendatang.
Kegiatan itu dipimpin langsung oleh Kabag Humas Pemko Bukittinggi, Yulman dan Ketua PWI Bukittinggi, Anasrul.
Kabag Humas Bukittimggi, Yulman mengatakan, kegiatan studi banding para jurnalis yang bertugas di Kota Bukittinggi itu merupakan kegiatan rutin yang difasilitasi oleh pemko Bukittinggi sekali dua tahun.
Tujuanya untuk menjalin silarurahmi antar wartawan maupun silaturahmi dengan daerah tujuan yaitu daerah Kabupaten Musi Banyuasin dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Selain itu juga untuk menimba ilmu terkait apa yang telah sukses dilakukan oleh pemerintah daerah maupun wartawan yang ada di daerah tujuan serta kemungkinan apa yang bisa diadopsi di Bukittinggi nantinya .
“Apalagi momen studi banding ini bertepatan dengan remcana Pemko Bukittinggi yang akan melebur bagian humas kedalam kominfo sesuai dengan nomenklatur yang baru, ini merupakan suatu yang baru, dan melalui studi banding ini kita juga akan belajar tentang trik kesuksesan daerah tujuan itu sehingga dapat kita adopsi nantinya,” tegasnya.
Terkait dipilihnya kedua daerah itu karena suasanaya masih dalam kondisi pandemi yang cukup tinggi, namun kedua daerah yang dituju itu tidak terlalu mengkhawatirkan atau dalam kondisi aman untuk dikunjumgi
“Kedati demikian selama dalam perjalanan itu kita minta kepada seluruh perserta studi banding untuk menjaga kekompakan dan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” tegasnya.
Sementara ketua PWI Bukittinggi, Anasrul mengatakan, kegiatan studi banding itu sudah lama dirancang PWI bersama humas pemko Bukittinggi.
“Rencana awal kita kegiatan studi banding ini dilaksanakan bulan april 2020 lalu, namun karena pandemi covid-19, kegiatan ini ditunda dan baru saat ini bisa terlaksana,” ujarnya.
Selain itu sebelumnya daerah tujuan direncanakan ke Malang, kemudian dialihkan ke Kabupaten Musi Banyuasin dan Palembang.
“Kita akan bertemu dengan pemetintah daerah setempat dan PWI Sumatera Selatan,” ujarnya.
Pihaknya mengucapkan terimakasih ke Pemko Bukittinggi yang telah menfasilitasi kegiatan studi banding tersebut. (Gindo)
