Pariaman – Pelaksana tugas Walikota Pariaman Mardison Mahyuddin meresmikan bantuan personal pendidikan melalui Kartu Pariaman Pintar (KPP), di Aula Balaikota Pariaman, Senin (30/11).
Bantuan KPP diberikan kepada 830 orang anak didik. Setiap peserta didik menerima Rp960 ribu untuk siswa SD, dan Rp1,2 juta untuk siswa SLTP. Bantuan diberikan dalam dua persiapan. 60 persen diberikan dalam bentuk uang dan 40 persen dalam bentuk peralatan dan kebutuhan sekolah.
Mardison mengatakan bahwa sesuai dengan program, visi dan misi pemerintah Kota Pariaman melalui Walikota Pariaman Genius Umar dan Wakil Walikota Pariaman Mardison Mahyuddin, bahwa pendidikan itu adalah nomor satu.
“Kita menyadari juga bahwa anggaran APBD kita hanya Rp700 miliar lebih, dan 20% nya adalah untuk biaya pendidikan anak-anak kita”, jelas Mardison Mahyuddin.
Mardison berharap, penerima program ini jangan sia-siakan amanah yang telah diberikan oleh pemerintah. “Saya juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak ada lagi anak-anak yang putus sekolah , anak-anak yang tidak sekolah , anak-anak yang tidak makan,” kata Mardison.
“Untuk itu kita harus selalu melihat lingkungan tetangga kita dan saling mengingatkan bahwa sekolah adalah segala-galanya, untuk mencapai pertama tingkat ekonomi, kedua tingkat pengangguran, dan ketiga untuk kesuksesannya,” imbuhnya. (agus)
