PADANG-Setelah sempat ditutup, Perpustakaan Daerah Wilayah Sumbar kembali dibuka pada Senin, 15 Juni 2020. Pustaka yang terletak di Jalan Dipenogoro Belakang Tangsi Padang dibuka dengan standar Covid-19.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sumbar, Wardarusmen kepada Singgalang Senin (15/6) mengatakan untuk tahap awal pustaka akan dibuka dari 09.00 hingga 15.00 WIB.
“Disituasi sekarang jam kunjungan pengunjung dibatasi, minimal 1 pengunjung boleh di dalam ruangan 2 jam. Jumlah pengunjung juga dibatasi sekitar 50 orang dalam sehari. Ini tujuannya untuk menghindari penularan virus Covid-19,” kata Wardarusmen.
Disebutkannya, untuk masuk ke perpustakaan, setiap pengunjung wajib menggunakan masker, mencuci tangan, jaga jarak dan suhu tubuh mereka juga diukur sebelum masuk ke ruang pustaka.
“Saat ini kami sudah membuat aturan masuk sesuai standar Covid-19. Kami sudah sediakan wastafel untuk setiap pengunjung yang akan masuk ke ruangan. Dalam ruangan juga sudah diberi tanda jarak antar satu pengunjung dengan yang lain sekitar 2 meter,” sebut Wardarusmen.
Untuk tangga naik turun pengunjung juga dibedakan. Itu sesuai dengan standar Covid-19. Petugas sekali dua jam juga akan mengingatkan pengunjung melalui pengeras suara, agar pengunjung tetap saling jaga jarak satu sama lain. Tujuannya agar mereka disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Dihari biasa, saat situasi normal jumlah kunjungan Pustaka Daerah Sumbar bisa mencapai ratusan orang per hari. Sedangkan saat wabah Covid-19, jumlah pengunjung kini dibatasi guna memutus mata rantai penularan virus tersebut. 107
