Program MAGENTA Semen Padang 2024; 44 Peserta dari 16 Perguruan Tinggi Dalam dan Luar Negeri Mulai Magang

PADANG – Direktur Utama (Dirut) PT Semen Padang Indrieffouny Indra membuka secara resmi program Magang Generasi Bertalenta (MAGENTA) PT Semen Padang Batch 2 Tahun 2024 di Wisma Indarung, Kamis (1/2).

Pembukaan tersebut ditandai dengan pengalungan ID Card secara simbolis kepada dua orang perwakilan peserta.

Kegiatan diikuti 44 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan fresh graduate dari berbagai universitas di Indonesia digagas oleh Forum Human Capital Indonesia (FHCI).

Pembukaan tersebut dihadiri Rektor Universitas Metamedia Masyhuri Hamidi, Rektor Institut Teknologi Padang (ITP) Hendri Nofrianto, Dosen Universitas Putra Indonesia (UPI) YPTK Padang Emil Naf’an, Dosen Universitas Andalas (Unand) Deden Yendri, Dosen Universitas Negeri Padang (UNP) Dwi Mutia Sari, Kepala Departemen SDM PT Semen Padang R. Trisandi Hendrawan, dan Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati.

Indrieffouny Indra dalam kesempatan itu menyampaikan, program MAGENTA merupakan program resmi dari Kementrian BUMN yang memberikan kesempatan berharga bagi mahasiswa dan fresh graduate untuk terus belajar, bertumbuh dan berkontribusi untuk Indonesia.

“Program MAGENTA di PT Semen Padang ini adalah hasil kesepakatan Direktur SDM di Kementerian BUMN dalam rangka pengembangan generasi muda. Kementerian BUMN menyiapkan para mahasiswa yang telah selesai menjalani pendidikannya masuk ke dunia industri, untuk mendapatkan pengalaman dalam bekerja, dapat memahami bagaimana sebuah industri itu bisa dijalankan,” katanya.

Pria yang akrab disapa Arief tersebut berharap, para peserta Program MAGENTA untuk dapat memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya.

“Saya harapkan, selama menjalani program ini bisa melakukan pekerjaan dengan sebaik-baiknya. Selamat menjalani kegiatan magang ini, manfaatkan waktu, gali lah pengalaman sebanyak- banyaknya, enam bulan waktunya hanya sebentar. Saya titipkan juga untuk menjaga kerahasiaan perusahaan ini dan selalu patuhi K3 dalam bekerja,” ujarnya.

Arief melanjutkan, PT Semen Padang terbuka berbagi pengalaman di dunia industri, karena perusahaan menyadari harus dekat dengan perguruan tinggi.

“Kami telah memiliki MoU dengan beberapa perguruan tinggi, dan mungkin nanti akan diperlebar ke perguruan tinggi lainnya,” tambah Arif.

Terakhir, dia berpesan kepada peserta program MAGENTA dimana pun berkiprah, bekerja ataupun berkegiatan agar tetap menggunakan produk PT Semen Padang.

“Tetap gunakan produk PT Semen Padang, sebuah perusahaan kebanggaan dari Sumbar. Kami adalah perusahaan semen pertama di Asia Tenggara dan tahun ini berusia 114 tahun,” katannya.