Perantau Payakumbuah di Dharmasraya Gelar Silaturahmi

Foto bersama usai kegitan silaturahmi. ( roni aprianto )

PULAU PUNJUNG – Perantau asal Payakumbuh, Sumatera Barat di Kabupaten Dharmasraya yang tergabung dalam wadah Ikatan Warga Payakumbuh Limapuluh Kota menggelar silaturahmi di Komplek Perumahan Bumi Lawai Permai Blok E2 No 13, Kenagarian Gunung Medan, Kecamatan Sitiung, Minggu ( 11/6/2023).

Warga kota gemalai ini tersebar di 11 Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten setempat. Meski jarak tempuh sebagian dari mereka ke lokasi acara cukup jauh, puluhan kilometer. Namun dengan niat tulus ingin bertatap muka dengan orang sekampung, tak menyurutkan kehadirannya.

“Bakumpua jo kawan- kawan saraso di kampuang kito ( berkumpul dengan kawan – kawan serasa dikampung kita-red),” celetuk salah seorang warga bernama Ipul, yang sudah lama merantau di kawasan Kecamatan Pulau Punjung.

Ketua Ikatan Warga Payakumbuh Lima Puluh Kota, Dharmasraya, Maryadi mengucapkan terimaksih atas kehadiran perantau asal Payakumbuh. Katanya, pertemuan tersebut merupakan salah satu upaya untuk memperkuat simpul- simpul silaturahmi antara sesama perantau asal Payakumbuh yang ada di wilayah Dharmasraya.

“Kita berasal dari wilayah yang sama, yakni Payakumbuh. Kendati demikian, mungkin kita belum saling kenal. Melalui kegiatan seperti inilah kita bertemu untuk saling kenal serta mempererat hubungan kekeluargaan,” ucapnya.

Menurutnya, yang namanya hidup dirantau, adakalanya kemalangan, seperti sakit, kematian dan suka seperti kenduri lain sebagainya.

“Dengan kita bersatu dalam wadah organisasi. Kita bisa saling mengisi serta saling berbagi duka ataupun suka,” katanya.

Ia berharap, kendati pertemuan tersebut hanya dilaksanakan satu kali dalam dua bulan tidak mengurangi rasa persaudaraan sesama perantau asal Payakumbuh, beserta urang sumando.

“Data yang tercatat jumlah perantau asal Payakumbuh yang ada di Dharmasraya jumlahnya ribuan orang,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Warga Payakumbuh Lima Puluh Kota, Kecamatan Pulau Punjung, Roni Aprianto menyebutkan, pendataan awal yang dilakukan pihaknya, jumlah warga Payakumbuh yang berada di kawasan Kecamatan Pulau Punjung sebanyak 150 KK.

“Di Pulau Punjung kami rutin melaksanakan wirid yasinan sekali dalam minggu. Meski tidak seluruh anggota bisa hadir, kegitan wirid alhamdulillah sudah berjalan tiga tahun,” terangnya.

Ia berharap seluruh warga perantau Payakumbuh yang sudah bergabung dalam wadah organisasi tetap kompak sesuai dengan tujuan organisasi didirikan. Dan bagi yang belum terdata dan belum tergabung, silakan bergabung.

Kegiatan silaturahmi tersebut juga diselingi dengan diskusi dan makan siang yang disediakan tuan rumah serta foto bersama ( roni )