Pemko Pariaman Inginkan KRI Patiunus untuk Lengkapi Museum TNI AL

Walikota Genius Umar melakukan Vidcon dengan pihak Mabes TNI AL, terkait hibah KRI Patiunus-384. (kominfo)

PARIAMAN – Walikota Genius Umar meminta Mabes TNI AL menghibahkan Eks KRI Patiunus-384, untuk dijadikan museum di Kota Pariaman. Pasalnya, Pariaman pernah jadi pangkalan TNI AL ketika zaman dulu. Kehadiran KRI Patiunus-384 bisa menambah jumlah perlengkapan museum TNI AL di Muaro Pariaman nantinya.

Permintaan itu, diulang lagi oleh Walikota Pariaman dengan Paban II Mat Slogal, Kolonel Laut (T) R. Kukuh Sulitijono melalui Vidcon di Rumah Dinas Walikota setempat, Selasa (9/6).

Genius Umar mengatakan Pemerintah Kota Pariaman telah menemui KSAL pada september 2019 yang lalu untuk meminta kapal Eks KRI Patiunus-384, mengingat sejarah Kota Pariaman yang dulunya pada Tahun 1947 – 1948 salah satu pangkalan TNI AL pada masa perjuangan.

“ Pemko Pariaman telah membangun Monumen Perjuangan TNI AL di Kota Pariaman dan telah mendapatkan bantuan tank amfibi dan meriam kapal TNI AL. Sekarang, monumen tersebut menjadi destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan,“ ujarnya.

Berkaitan dengan hibah kapal Eks KRI Patiunus-384 ini, prosesnya pun sudah berjalan, Pemko Pariaman bersama Lantamal II Padang telah mengatur jadwal mencek kondisi kapal serta bagaimana cara pengambil alihan kapal tersebut ke Kota Pariaman.

Dijelaskan Walikota, kapal Eks KRI Patiunus-384 mengalami kebocoran sebelum sampai di Kota Pariaman. Tetapi ada beberapa alternatif lain yang akan diberikan oleh KSAL yakni kapal KRI Teluk Mandar – 514 dan KRI Teluk Sempit – 515.

Sementara itu, Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Danlantamal) II Padang Laksamana Pertama TNI Agus Sulaiman mendukung Pemko Pariaman sepenuhnya untuk kegiatan ini baik dalam pelaksanaan proses pengambil alihan KRI tersebut untuk dijadikan museum.

“ Kami dari Lantamal II antusias kalau di Kota Pariaman ada ikon atau bangunan yang bernuansa TNI AL. Jika KRI ini ada di Kota Pariaman maka tentunya akan membawa promosi dan TNI AL semakin dikenal di seluruh wilayah Sumbar,“ ulasnya. (agus)