Pemkab Dharmasraya Berupaya Penuhi Hak Masyarakat

Rusunawa di kawasan Kecamatan Pulau Punjung. ( ist )

PULAU PUNJUNG – Pemkab Dharmasraya dibawah kepemimpinan Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan terus berupaya memehuni hak masyarakat. Salah satunya melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan, setempat. Dimana selama kurun waktu 2016- 2020 Sutan Riska berhasil merealisasikan 2 unit Rumah Susun Sederhana Sewa ( Rusunawa ) dengan kapasitan 112 hunian.

Rusunawa pertama dibangun di Kawasan Kecamatan Pulau Punjung, dengan dana kurang lebih Rp20 miliar, dan yang kedua berdiri di Kawasan Kecamatan Sungai Rumbai dengan anggaran lebih kurang Rp18 miliar.

Kemudian juga dibangun 52 unit perumahan khusus di kawasan Kecamatan Sitiung, dengan anggaran lebih kurang Rp6 miliar, 3.207 unit peningkatan rumah layak huni, 34,60 kilometer prasarana, sarana, fasilitas umum pemukiman.

” Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ungkap Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Dharmasraya, Ir. M. Afifi kepada Topsatu.com, Selasa (20/10).

Lanjut M.Afifi, Rusunawa di kawasan Pulau Punjung dibangun tahun 2017 dengan kapasitas lima lantai yang terdiri dari 70 unit ruang hunian, aula dan juga ruang pertemuan. Kemudian Rusunawa di kawasan Sungai Rumbai, tahun 2019 berkapasitas 42 ruang huni tipe 36 dengan fasiltas yang sama.

” Pembangunan Rusunawa dan rumah khusus ini merupakan bantuan dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, menelan biaya miliaran rupiah. Ini dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan rumah tinggal yang bermartabat bagi PNS dan masyarakat berpenghasilan rendah di Kabupaten Dharmasraya,” terangnya.

Menurutnya, Rusunawa yang dibangun pemerintah telah dilengkapi furnitur, saluran air bersih, dan listrik. Kelengkapan fasilitas tersebut agar bisa membuat penghuni Rusunawa merasa nyaman.

“Rusunawa yang dibangun oleh Kementerian PUPR saat ini kualitasnya sudah seperti apartemen sederhana layak huni. Rusunawa dikawasan Pulau Punjung sudah dihuni oleh masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya. (roni)