Pelajar SMA Taruna Diduga Dikeroyok Senior

Kekerasan di Dunia Pendidikan

Korban saat mejalani pemulihan di Klinik Keluarga, Kampung Baru, Nagari Sikabau, Pulau Punjung. (roni)

Dharmasraya, Topsatu – Kekerasan fisik kembali terjadi di lingkungan pendidikan. Kali ini, pelajar SMA Taruna Gunung Medan, Nagari Sitiung, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya harus menjalani perawatan medis lantaran dugaan dikeroyok oleh seniornya.

Informasi sementara menyebutkan, pelaku dugaan pengeroyokan berjumlah lima orang. Peristiwa tersebut berlangsung, Sabtu (17/9/2022) sekira pukul 22.00 Wib di asrama sekolah setempat. Pelajar SMA Taruna yang berinisial A (17) itu mengalami luka lebam pada mata sebelah kanan, di belakang kuping dan di bagian tubuh lainnya.

Saat ini, korban masih menjalani perawatan pemulihan di Klinik Keluarga, Kampung Baru, Nagari Sikabau, Kecamatan Pulau Punjung. Pihak keluarga korban saat dikonfirmasi enggan memberikan keterangan dengan alasan akan menyelesaikan masalah dengan pihak sekolah dan keluarga pelaku.

“Kami selesaikan dulu masalah ini secara kekeluargaan pak,” terang keluarga korban yang tidak mau disebutkan namanya.

Keluarga korban juga mengaku belum melaporkan kejadian kepada pihak kepolisian. Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Dharmasraya, Iptu Dwi Angga Prasetyo mengaku pihaknya belum mendapatkan laporan sehubungan dengan kejadian itu.

“Kami belum mendapat laporan sehubungan dengan peristiwa itu,” pungkasnya. (roni)