Ia mengisahkan perjuangan seekor burung pipit yang berupaya memadamkan api yang akan membakar Nabi Ibrahim AS.
“Artinya sekecil apapun perbuatan kita niatkan untuk keselamatan bangsa, minimal dengan mendoakan yang terbaik untuk bangsa dan negara,” ucapnya.
Bachtiar Chamsyah menambahkan, menurutnya masyarakat Tanjung Raya sangat menjunjung NKRI dan juga kritis.
“NKRI harga mati bagi masyarakat Tanjung Raya, hal ini dibuktikan dengan tersebarnya warga setempat di sejumlah negeri di nusantara. Selain cinta NKRI, masyarakatnya juga kritis- kritis,” ujarnya. (MK)