Dua Perumda Milik Pemkab Tanah Datar Diminta Lebih Baik

Pembinaan duo Perumda di Tanah Datar diikuti Wabup Richi Aprian. (ist)
Batusangkar–Dua Perusahaan Umum Daerah (Perumda) sebagai badan usaha milik Pemkab ke depan harus semakin baik, karena ini juga sebagai cerminan daarj geliat perekonomian daerah.
Di samping itu, Perumda adalah badan usaha yang memberikan pelayanan utama untuk kesejahteraan, dan kesehatan masyarakat Tanah Datar hingga ke jorong.
Demikian diutarakan
Wabup Richi Aprian dalam arahannya saat pembinaan Perumda Air Minum Tirta Alami dan Perumda Tuah Sepakat kemarin Batusangkar.
Ia minta agar kedua Perumda ini ke depan harus semakin baik, terutama dalam upaya melayani hajat hidup orang banyak seperti kebutuhan akan air bersih dari PDAM.
Wabup sangat mengapresiasi pembinaan Perumda dengan menghadirkan narasumber tersebut yang digagas Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah. Menurutnya kegiatan ini sangat baik sekali karena terkait dengan pelaporan yang berdasarkan pada rencana kerja anggaran.
“Dengan adanya kegiatan ini kita berharap semakin meningkatnya kinerja Perumda, kepatuhan terhadap aturan, treatment anggaran sehingga dikemudian hari tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujarnya.
Wabup menyebut sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2017 tentang Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) adalah penyertaan modal daerah yang merupakan kekayaan daerah yang dipisahkan dan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
Tata kelola perusahaan yang baik adalah suatu sistem yang mengarahkan dan mengendalikan perusahaan agar menghasilkan kemanfaatan ekonomi yang berkesinambungan dan keseimbangan hubungan antara pemangku kepentingan.
Sebelumnya, Kepala Bagian Perekonomian Setda Tanah Datar Masni Yuletri, mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan adalah dalam rangka meningkatkan kapasitas BUMD yang terdiri dari dewan pengawas, direktur dan juga karyawan sehingga terwujud tata kelola perusahaan yang baik yang dapat memenuhi prinsip transparansi, akuntabel dan dapat dipertanggungjawabkan.
Narasumber dari akademisi, pakar akuntansi, pakar keuangan dan juga merupakan tenaga akhli sekaligus pembina BUMD di Padang. (ydi)