PADANG – Politeknik Negeri Padang (PNP) melalui Tim Pengabdian kepada Masyarakat Program Studi D3 Bahasa Inggris berkomitmen mendorong pengembangan pariwisata Kota Padang. Salah satunya dengan melakukan pendampingan berkelanjutan terjadi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Matoa Kecamatan Padang Selatan.
“Jika tidak ada halangan kita akan melaksanakan pengabdian dengan melakukan pendampingan kepada Pokdarwis Matoa selama lima tahun. Langkah pertama sudah dilaksanakan 2022 yang lalu,” kata Ketua Pengabdian Masyarakat, Dini Aulia, kepada Singgalang, Jumat (6/1).
Pada kegiatan pertama yang dilaksanakan beberapa waktu yang lalu, Dini Aulia didampingi Kotrini, Rina Anggraini, dan Witri Handayani telah nemberikan pelatihan kepada 20 orang anggota Pokdarwis Matoa bertempat di aula Kantor Camat Padang Selatan. Pada kesempatan tersebut tim memberikan pelatihan dan pendampingan dalam pembuatan akun dan pengembangan konten media sosial Pokdarwis Matoa.
“Sebelumnya kita melihat Pokdwaris Matoa belum memiliki akun media sosial yang representatif dan dikelola dengan baik. Padahal, saat ini promosi melalui media sosial dinilai sebagai salah satu media yang ampuh,” tukuk Dini Aulia.
Ditambahkan ke depan diharapkan media sosial yang dikelola langsung pokdarwis tersebut akan mampu memberikan informasi terkait lokasi, akses, sarana dan prasarana serta berbagai potensi lain yang dimiliki objek wisata Bukit Matoa melalui foto, video, atau tulisan-tulisan lain yang menarik. Selain menyajikan keindahan pemandangan, Kawasan Bukit Matoa juga potensial untuk kegiatan-kegiatan olahraga.
“Kita sangat senang dengan pembekalan yang telah diberikan. Promosi yang optimal kita harapkan akan mampu menggenjot kunjungan sehingga akan berdampak positif pada perekonomian masyarakat. Kita juga berharap pelatihan dan pembinaan ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan tidak hanya tahun ini saja,” kata Zulkairnaini, ketua Pokdwarwis Bukit Matoa.
Bak gayung bersambut, Dini Aulia menyatakan jika pengabdian di Pokdarwis Bukit Matoa tersebut rencananya akan berlanjut selama lima tahun. 2023 ini tim berencana akan memfokuskan pendampingan guna penguatan pengelolaan media sosial Pokdarwis Bukit Matoa.
“Di akhir kegiatan nanti kita berharap media sosial Bukit Matoa akan menjadi salah satu media sosial yang unggul dalam mempromosikan potensi pariwisata,” pungkas Dini Aulia. (hirval)
