PADANG PANJANG- Sepanjang minggu ketiga Agustus ini, terdapat 11 komoditas yang mengalami fluktuasi. Baik penurunan harga maupun kenaikan harga.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Perekonomian dan Sumberdaya Alam Setdako, Putra Dewangga, Jumat (19/8).
Dikatakan, pergerakan komoditas yang turun pada komoditas yang berfluktuasi, terjadi karena pasokan yang mulai melebihi permintaan sehingga komoditas tersebut mengalami penurunan harga. Dan sebaliknya, pada komoditas yang alami kenaikan harga disebabkan mulai terbatasnya pasokan stok komoditas di pasaran.
Komoditas turun harga di antaranya tepung terigu Cakra turun dari Rp14.500/kg menjadi Rp14.250/kg. Cabai hijau turun dari Rp57.500/kg menjadi Rp52.500/kg. Cabai rawit turun dari Rp52.500/kg menjadi Rp50.000/kg. Cabai merah turun dari Rp75.625/kg menjadi Rp70.000/kg, serta bawang merah turun dari Rp32.875/kg menjadi Rp31.000/kg.
Namun untuk komoditas yang mengalami kenaikan harga di antaranya tepung terigu Kencana naik dari Rp10.750/kg menjadi Rp11.250/kg. Daging sapi naik dari Rp141.250/kg menjadi Rp142.500/kg. Daging ayam broiler naik sebesar dari Rp26.500/kg menjadi Rp29.750/kg. Telur ayam ras naik dari Rp1.700/butir menjadi Rp1.725/butir. Mie instan naik dari Rp3.000 menjadi Rp3.250. Bawang daun naik dari Rp8.000/kg menjadi Rp9.000/kg.
“Fluktuasi komoditas tersebut didapat berdasarkan hasil pemantauan terhadap harga rata-rata 45 komoditas pangan strategis di Pasar Pusat Padang Panjang yang dilakukan Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah serta Dinas Pangan dan Pertanian Kota Padang Panjang,” sebutnya. (mc)
