Bupati Minta HUT ke-20 Dharmasraya Dirayakan dengan Nuansa Berbeda

Sutan Riska Tuanku Kerajaan saat bicara dihadapan ASN dijajaran Pemkab Dharmasraya. ( ist )

PULAU PUNJUNG – Lebih kurang dua bulan lagi Dharmasraya bakal merayakan Hari Ulang Tahun ke 20, tepatnya 7 Januari 2024 mendatang. Dua tahun belakangan ini, perayaan HUT bumi mekar Dharmasraya digelar biasa- biasa saja lantaran Pendemi Covid 19. Namun tidak mengurangi makna dari ulang tahun itu sendiri.

Bupati Sutan Riska meminta kepada seluruh OPD mempersiapkan segala sesuatunya dalam rangka memeriahkan HUT ke 20 Dharmasraya. Katanya, untuk kegiatan HUT Kabupaten yang ke-20 agar OPD memasukkan perencanaan dan penganggarannya dengan seluruh itemnya.

“Nuansanya HUT kali mesti berbeda dari tahun tahun sebelumnya,” ungkap bupati dibeberapa kali kesempatan dihadapan kepala OPD dan jajaran ASN pemkab setempat.

Lanjut bupati, proses evaluasi gubernur atas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan Kabupaten Dharmasraya tahun 2023 sudah selesai dievaluasi gubernur.

“Untuk itu, setelah selesai evaluasi gubernur mari segera tindak-lanjuti hasil evaluasi tersebut agar segera kita manfaatkan penggunaannya untuk dapat dirasakan dampaknya,” kata Bupati.

Lanjut bupati, proses penyusunan APBD tahun 2024 pun sudah berjalan. Diharapkan kepada seluruh OPD untuk segera menyusun anggaran ini sesuai dengan skala prioritas yang mengacu kepada RKPD dan RPJM yang sudah tetapkan. Dan untuk kegiatan HUT Kabupaten yang ke-20 agar dimasukkan perencanaan dan penganggarannya dengan seluruh itemnya.

“Begitu juga dengan kecamatan agar membuat even atau kegiatan di tingkat kecamatan, jadi gezah ulang tahun itu sampai ke pelosok nagari. Mulai sekarang camat sudah memikirkan pendanaan kegiatanya yang mungkin bisa didukung melalui anggaran kecamatan dan sumbangan dari pihak lain,” tegasnya.

Di sisi lain bupati menyampaikan, proses seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sudah dimulai. Formasi untuk Dharmasraya terdiri dari guru sebanyak 331, kesehatan 255 dan tenaga teknis 39. Jumlah seluruh formasi 625.

“Untuk itu, mari kita manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Dengan harapan semoga formasi yang tersedia dapat kita isi seluruhnya. Sehingga secara bertahap dapat terpenuhi kebutuhan organisasi, meningkatkan kinerja organisasi serta meningkatkan kesejahteraan kita semua,” pungkasnya ( roni )