Solok  

Berikan Kemudahan, Peserta JKN-KIS Diminta Akses Aplikasi Mobile JKN

SOLOK – BPJS Kesehatan mendorong setiap peserta Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) untuk memanfaatkan berbagai kemudahan yang bisa diakses melalui aplikasi Mobile JKN.

Aplikasi mobile JKN merupakan bentuk transformasi digital yang diluncurkan BPJS Kesehatan dalam menjawab perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin pesat dengan adanya perangkat pintar ( HP Android).

” Aplikasi Mobile JKN, memberikan banyak kemudahan bagi peserta JKN- KIS, ” Kata Eva Kurnia Sari dalam sosialisasi update informasi JKN-KIS yang dikemas dalam acara ‘ Bincang BPJS dengan Media’ bertempat di Resto Saung Batubatupang, Selasa(20/6).

Bincang BPJS dengan Media tersebut diikuti 20 wartawan dari berbagai media cetak dan online dalam wilayah kerja Kota Solok dan Kab. Solok.

Kepala BPJS Cabang Solok Neri Eka Putri membuka lansung kegiatan tersebut.

Kegiatan ini turut juga dihadiri Kabag SDM dan Umum, Ilham beserta sejumlah staf BPJS Kesehatan Cabang Solok.

Kabag Mutu layanan Kepesertaan Eva Kurnia Sari melanjutkan, Aplikasi Mobile JKN menawarkan berbagai fitur yang bermanfaat bagi peserta JKN- KIS. Mulai dari mengecek iuran, membayar iuran hingga mengurus pindah fasilitas kesehatan atau faskes.
Mobile JKN, faktanya juga menawarkan sistem antrean online. Dengan sistem antrean online ini diharapkan berdampak terhadap penurunan durasi waktu tunggu untuk memberikan kepastian waktu pelayanan kepada peserta JKN-KIS.

Selanjutnya, dijelaskan Eva, untuk dapat mengakses aplikasi Mobile JKN, mengawalinya dengan mengunduh aplikasi melalui PlayStore dan AppStore dengan kata kunci “JKN” atau “BPJS”. Setelah aplikasi terpasang, peserta harus melakukan registrasi pada menu yang tersedia. Setelah berhasil, peserta dapat masuk dan memanfaatkan semua fitur yang tersedia.

Sebelumnya, Kepala BPJS Cabang Solok Neri Eka Putri dalam sambutannya saat membuka kegiatan mengatakan media memiliki peran penting dalam mensukseskan program BPJS Kesehatan ditengah masyarakat.

” Melalui teman-teman media berbagai program BPJS Kesehatan dapat tersampaikan kepada masyarakat, ” Katanya.

Disamping itu, Neri juga berharap, media turut memberikan advokasi kepada pemerintah daerah agar semua masyarakat terlayani oleh BPJS kesehatan. (Oky)