Anai Land dan Talao Park Ditawarkan kepada Cimory Group

PARIK MALINTANG – Dalam upaya meningkatkan investasi di Sumbar Wakil Gubernur Audy Joinaldy membawa investastor Cimory grup. Kedatangannya disambut Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur di pendopo Bupati di Karan Aur Kota Pariaman, Jumat (4/2).

Setelah melaksanakan shalat Jumat, rombongan dijamu makan siang di pendopo. Selanjutnya menuju kawasan wisata Green Talao Park (GTP) di Ulakan dan dilanjutkan kawasan Anai Land (Andalas Permai Internasional) Nagari Guguak Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, untuk melihat potensi wisata dan melakukan diskusi terkait peluang bisnis yang akan dilaksanakan.

Pertemuan dan diskusi dilaksanakan di Balairung Anai Land, diawali dengan paparan program Anai Land oleh Angga Septian Dirut Andalas Permai Internasional didampingi Rahmawati selaku manajer operasional.

Dalam paparannya, Angga Septian menyampaikan sejak dilakukan take over dari Malibou Anai mountain resort pada 2018 lalu, Anai Land mulai berbenah dengan tetap mempertahankan bangunan yang sudah ada dan mulai mampromosikan fasilitas yang tersedia.

“Namun, saat proses rehabilitasi berjalan setahun negara kita dilanda Pandemi Covid-19, semua fasilitas yang tersedia terpaksa kami tutup dan aktivitas perusahaan dihentikan sementara”, ujarnya.

Dikatakan, dengan luasnya lahan yang dimiliki Anai Land memang agak terkendala dalam pengembangan kawasan yang lebih representatif. Untuk itu, mereka memang membuka peluang kepada perusahaan lain yang mau bekerja sama, terutama dalam pengembangan kawasan wisata alam.

Dalam kesempatan itu, Audy berharap agar pihak investor mau melakukan kerjasama pihak pengelola dalam pengembangan di kedua kawasan itu, untuk kemajuan sektor pariwisata di Sumbar.

Hal itu disambut baik oleh Bupati Padang Pariaman, karena Pariwisata merupakan sektor primadona dan bisa diandalkan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah. Dia menggambarkan daerah Banyuwangi yang berhasil dalam pengembangan pariwisata berbasis masyarakat.

Ia yakin, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman juga bisa melakukan hal itu. Asalkan jajaran birokrasi memahami kebutuhan masyarakat dan bisa memberi kepercayaan kepada investor.

Diketahui, Cimory Group adalah produsen produk makanan dan minuman kemasan berbasis protein di Indonesia, dengan pangsa pasar terkemuka di yogurt dan sosis premium. Berawal pada tahun 2004, dari keinginan pendiri untuk membantu peternak sapi perah di daerah Cisarua Bogor. Karena harga susu segar yang saat itu masih rendah dan tidak mendukung kesejahteraan hidup peternak. Terinspirasi dari kondisi tersebut, Bambang Sutantio mendirikan industri pengolahan untuk menampung susu segar yang dihasilkan para peternak, dengan nama PT. Cisarua Mountain Dairy atau disingkat dengan Cimory. Dengan demikian, susu yang dihasilkan peternak bisa ditampungnya dan bernilai jual tinggi. (agus suryadi)