PULAU PUNJUNG – Bantuan dana alokasi khusus ( DAK) terus mengalir ke Dharmasraya. Dari tahun ke tahun bantuan DAK terus mengalami peningkatan ,ibaratkan air yang menetes tiada hentinya. Pada 2018 lalu Rp11 miliar dan untuk tahun 2019 ini Rp35 miliar.
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Marius melalui Kasubag PTP Bimbo Novariandi Selasa (29/10) mengatakan, dari tahun ke tahun DAK terus mengalami peningkatan.
“Bantuan DAK ini diperuntukan untuk pembangunan fisik dan penunjang pendidikan. Dari segi pembangunan fisik seperti penambahan rombel dan pembangunan Labor serta rehab gedung sekolah yang rusak berat.
Dalam melaksanakan pembangunan dana DAK itu, dilaksanakan di sekolah yang mendapatkan bantuan dan sesuai dengan juklak atau juknis yang sudah diatur. “Kendati dikerjakan secara swakelola oleh kepala sekolah yang bekerja dengan komite, tetap kita awasi,”akunya.
Sementara untuk penunjang pendidikan diperuntukan pengadaan komputer, mobiler, alat peraga serta alat kesenian yang berhubungan dengan dunia pendidikan. Ini semua ,berkat kerja keras serta perjuangan Bupati Sutan Riska yang berhasil menggaet dana pusat terutama dana DAK ini.
Ditambahkannya, pada 2020 mendatang Dharmasraya akan mendapatkan bantuan DAK melalui Kemendikbud senilai Rp43 miliar. (Fery Piliang)
