120 Warga Tanah Datar Dibekali Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy

Bupati Eka Putra menjadi keynote speaker dalam pelatihan DEA. (ist)

BATUSANGKAR – Sebanyak 120 orang warga Tanah Datar kembali dibekali pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) dari BBPSDMP Kominfo Medan.

Peserta lebih kebanyakan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sehingga bisa beradaptasi dengan teknologi saat ini.

“Terima kasih pada BBPSDMP Kominfo Medan telah mengelar pelatihan DEA kesekian kalinya di Tanah Datar ini. Tentu ini mendukung terwujudnya para pelaku UMKM yang mampu memanfaatkan teknologi dalam mengembangkan usahanya,” ujar Bupati Eka Putra saat menjadi keynote speaker pelatihan tersebut di Emersia Hotel and Resort, Selasa (7/6).

Pemkab, katanya, berupaya menciptakan SDM yang mampu beradaptasi dengan teknologi saat ini. Salahsatunya, melalui program pelatihan DEA bagi pelaku UMKM sehingga meningkatkan kompetensi dasar kewirausahaan digital.

Katanya, saat pemerintah tengah melakukan akselerasi transformasi digital melalui empat sektor strategis, yakni infrastruktur digital, ekonomi digital, pemerintah digital dan masyarakat digital.

Bupati berharap peserta pelatihan serius mengikuti seluruh rangkaian acara yang berlangsung dua hari. Untuk nantinya, dapat di praktekan pelaku UMKM dalam meningkatkan daya saing daerah.

“Kegiatan ini mampu memberikan lompatan besar dan peluang baru bagi pelaku UMKM, terutama dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan digital. Maka dari itu ikutilah pelatihan dengan serius,” ujar Bupati Eka.

Sementara itu, Kepala BBPSDMP Kominfo Medan diwakili Sub. Koordinator Umum Parluhutan Siregar, S.Sos. mengatakan DEA merupakan salah satu dari tema pelatihan DTS, guna meningkatkan kompetensi dasar kewirausahaan digital.

“Kegiatan ini bagian implementasi Nota Kesepakatan (NK) akselerasi program DTS 2022 melalui sinergitas pengembangan SDM digital antara Badan Litbang SDM Kemkominfo, Tanah Datar salah satu yang mendapat kuota DTS,” ujar Parluhutan.

Menurutnya, melalui pelatihan DEA akan menjadi wadah komunikasi, interaksi, dan implementasi kerja digital sehingga mampu memberikan kontribusi positif serta peningkatan kualitas sinergi dalam pembangunan ekonomi, teknologi digital dan kewirausahaan digital.

“Kegiatan ini sangat penting, tujuannya jelas untuk meningkatan kualitas SDM di bidang teknologi informasi dan komunikasi, guna menjawab semakin ketatnya persaingan global, kecanggihan teknologi tidak bisa dinegosiasikan dalam kehidupan masyarakat, khususnya dalam dunia industri,” ujar Parluhutan pada kegiatan yang diikuti Kepala Dinas Koperindag Hendra Setiawan dan Plt. Sekretaris Kominfo Roza Melfita. (ydi)