PADANG PANJANG – MAN Koto Baru Padang Panjang menggelar tes wawancara jalur prestasi untuk program keagamaan (MAPK) nasional, Rabu (15/2) di kampus madrasah tersebut. Tes diikuti 12 orang peserta, dengan rincian 8 orang laki-laki dan 4 orang perempuan.
Kepala MAN Koto Baru Agustamam didampingi Ketua SNPDB Amrizal, Waka Humas dan Keagamaan Indra Madi dan tiga tim penguji mengatakan, seleksi masuk MAPK nasional ada dua jalur, yakni jalur prestasi dan jalur tes. Pendaftaran dilakukan secara online, jadwal dan persyaratannya ditetapkan panitia pusat.
Khusus jalur prestasi, ada 32 orang yang mendaftar untuk MAPK Padang Panjang. Setelah dilakukan verifikasi oleh panitia, yang dinyatakan lulus administrasi hanya 12 orang.
“Yang 12 orang inilah yang berhak mengikuti tes wawancara hari ini. Lulus atau tidaknya, murni hasil tes hari ini. Yang bikin soal orang pusat, kita hanya memfasilitasi. Namun harapan kita, mudah-mudahan semuanya lulus,” ujar Agustamam.
Bagi yang tidak lulus, lanjutnya, diberikan kesempatan untuk mengikuti jalur tes. “Seandainya tidak lulus, bisa langsung ikut jalur tes yang akan diadakan dengan sistem CBT pada tanggal 25-26 Februari,” jelasnya.
Secara keseluruhan, jumlah pelamar MAPK Padang Panjang sangat banyak, mencapai angka 900 orang. Sementara kuota nasional ini hanya 48 orang, 24 putra 24 putri. Siswa yang lulus akan belajar di kampus komplek Islamic Centre Padang Panjang.
“Andaikan tidak diterima untuk MAPK nasional, masih ada kesempatan MAPK reguler yang kampusnya di sini (Koto Baru). Selain keagamaan, kita juga punya jurusan IPA dan IPS,” pungkasnya. (Jas)
