Webinar Literasi Digital di Sijunjung, Memahami Pentingnya Data Pribadi

Literasi Digital 2021.(ist)

SIJUNJUNG – Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung.

Baru-baru ini, tepatnya pada Kamis 9 September 2021, webinar Literasi Digital 2021 dengan tema Memahami Pentingnya Data Pribadi itu hadir di Kabupaten Sijunjung bersama narasumber berkompeten di bidangnya.

Narasumber pertama Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sijunjung, Febrizal Ansori, S.H., M.Si menjelaskan bahwa data pribadi adalah data yang berisikan gambaran faktual dari individu yang berupa nomor identitas diri, nama, kelahiran, jenis kelamin, kekeluargaan, domisili, bahkan sekarang rekam biometrik (gambaran wajah, sidik jari dan iris mata) merupakan bagian yang melekat dengan data pribadi, seperti biodata pada database kependudukan.

Data diri sebagai informasi dikenal dengan biodata yang berisikan informasi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna data diri tersebut, seperti hanya memuat data nama dan alamat atau lebih detail.

“Pemanfaatan biodata atau data pribadi sudah di aplikasikan pada bidang usaha, pelayanan publik, media sosial dan lain-lain. Karena tanpa data pribadi, penyelenggara usaha, pelayanan publik dan bidang,” katanya.

Narasumber kedua yaitu H. Raseno Arya, SE., MM sebagai Asdep Personal Kemenpar 2015-2018 dan Pemerhati Pariwisata, mengatakan bahwa cara menjauhi bahaya penipuan online terkait dengan identitas pribadi di dunia digital jangan mudah percaya dengan penawaran, jangan keluarkan uang untuk mendapatkan hadiah selalu jaga kerahasiaan informasi pribadi, jauhi software antivirus palsu.

“Adapun perbuatan yang menimbulkan permasalahan baru seperti penistaan agama berupa tindak penghinaan terhadap keyakinan agama. Fitnah berupa memberi stigma negatif pada suatu pihak dan mempengaruhi reputasi seseorang aspek keselamatan dalam berinternet harus kita tingkat untuk menghindari rerundungan atau bullying, biasanya dimulai dari unggahan konten pribadi yang kemudian dibagikan berkali-kali,” jelasnya.

Sebelumnya, dalam pembukaan webinar yang digagas Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika itu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital.

“Ada 4 kerangka digital yang penting dimiliki yaitu Kecakapan Digital, Keamanan Digital, Etika Digital dan Budaya Digital,” ungkapnya.

Hadir juga sebagai Keynote Speaker, Gubernur Provinsi Sumatera Barat yaitu, Ir. H. Mahyeldi Ansharullah, S.P mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.(rilis/mat)