Ragam  

Tips Menyusun Bisnis Plan untuk Usaha Kuliner

Bisnis kuliner

Analisis SWOT yang terkenal (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) berada di bawah perencanaan strategis. Penilaian lainnya adalah PEST (Politik, Ekonomi, Sosial, Teknologi Model ini akan membantu kamu memahami kompleksitas bisnis.

Ini termasuk peluang dan risiko yang mungkin kamu hadapi saat memulai bisnis.

Strategi Bisnis Plan

Hal-hal yang mendukung rencana bisnis dan harus ditulis secara tertulis antara lain ringkasan utama, latar belakang bisnis, latar belakang dan analisis pasar, analisis produksi, analisis sumber daya manusia, analisis keuangan, rencana pengembangan usaha dan risiko usaha.

Rincian setiap bisnis plan dasar adalah sebagai berikut:

  1. Ringkasan

Pada bagian pertama ini, kamu harus menjelaskan secara singkat nama, alamat, visi dan misi perusahaan. Selain itu, ketahui juga jenis dan gaya bisnis. Khusus untuk bisnis makanan, snack/makanan berat/minuman merupakan pilihan yang dapat dituliskan pada model bisnisnya.

Mengenai jenis usaha, kamu dapat menunjukkan sektor manufaktur jika kamu membuat produk makanan sendiri.

  1. Latar belakang perusahaan

Seperti namanya, bagian ini berisi informasi tentang bisnis kamu. Beberapa di antaranya termasuk direktori perusahaan, daftar rekan kerja, penasihat atau rekan profesional, dan daftar pemegang saham, jika ada. pekerjaan proyek

Tidak ada perbedaan besar antara rencana bisnis makanan dan lainnya, kecuali status konsultan atau ahli. Bekerja sama dengan katering atau chef profesional akan meningkatkan kredibilitas bisnis katering kamu.