PULAU PUNJUNG – Hingga Jumat (1/5) jumlah warga Dharmasraya yang terfafat positif Covid 19 terus bertambah. Dari sembilan hasil swab test pertama, Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, 7 terkonfirmasi positif Covid – 19.
Tujuh orang tersebut adalah, S (43) warga Pasar Koto Baru, AH (37), Tuan AZ (41) warga Sungai Lukuik, Kecamatan Koto Baru, A( 63), AD (38) warga Batu Kangkung, Kecamatan Asam Jujuhan, K (45) dan DA (44) warga Pasar Pulau Punjung, Kecamatan Pulau Punjung.
” Jadi jumlah warga Dharmasraya yang positif Covid 19, 13 orang,” ungkap Juru Bicara Penanganan Covid 19 Kabupaten Dharmasraya, dr.Rahmadian dalam keterangan persnya, Jumat (1/5) sore.
Lanjut dr.Rahmadian, malam ini sekira pukul 20.00 WIB, sesuai protap, ke tujuh pasien ini akan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) Sungai Dareh untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Apakah mereka mempunyai komorbit atau faktor- faktor yang menambah parahnya penyakit ini dengan cara dirontgen. Kemudian juga diambil darahnya.
“Pemeriksaan ini guna mencegah penyakit Covid 19 ini tambah berat. Apabila dari hasil pemeriksaan nanti mereka dalam keadaan baik, maka mereka akan menjalani karantina di tempat yang telah kita sediakan, tepatnya di Gedung Sanggar Kegiatan Belajar ( SKB), Nagari Gunung Selasih, Kecamatan Pulau Punjung,” terang dr.Rahmadian.
Labih jauh dr.Rahmadian menjelaskan, sebagian dari mereka juga meminta isolasi mandiri ditempat yang mereka pilih. Dalam hal ini pihak pemerintah dan gugus tugas Covid 19 bakal lebih tegas.
” Kita juga akan meminta surat perjanjian yang berisikan bahwa mereka akan benar- benar disiplin. Salah satu syaratnya adalah mereka akan tinggal dirumah itu sendiri saja. Kita doakan semoga mereka lekas sembuh dari virus corona ini,” ujarnya sembari menambahkan, bahwa pihaknya juga masih menunggu hasil swab test yang lainnya, yakni sebanyak 29 swab test .
Menurutnya, keluarga pasien positif Covid 19 akan dicek sesuai standar penanganan Covid 19.
“Kita prioritaskan level satu yakni keluarga inti, istri anak. Kemudian level dua dan level tiga, yaitu yang pernah kontak dengan pasien. Mereka akan langsung menjalani swab test dalam waktu dekat ini,” pungkasnya. ( roni )
