SOLOK – Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok dihantam longsor. Longsor terjadi di dua titik yakni di Linawan Pasilihan dan Siaru Sulit Air. Lonsor tebing turun ke jalan di jalan Linawan – Pasilihan, akibat material longsor berupa lumpur menutupi badan jalan.
“Tidak ada korban jiwa dan harta pada longsor di jalan Linawan – Pasilihan ini,” jelas Kalaksa BPBD Kabupaten Solok Armen AP, Minggu (26/4).
Karena material longsor menutupi badan jalan, jelas Armen, jalan belum bisa dilalui kendaraan apapun. BPBD dan Dinas PUPR segera memperbaiki jalan yang tertimbun, mudah-mudahan bisa segera dilalui kendaraan kembali.
“Longsor juga terjadi di jorong Siaru Nagari Sulit Air,” jelas Armen AP.
Longsor ini terjadi Sabtu (25/4) jam sekitar pukul 22.00. Akibatnya dua rumah hancur, yakni rumah Syamsurijal (36) dan Farida (56). Kedua rumah tersebut berlokasi di Gunung Siaru.
“Kerugian ditaksir Rp77 juta dan Rp68 juta,” jelas Armen AP.
Sementara Kepala Dinas PUPR Kabupaten Solok Syaiful, menjelaskan bahwa longsor yang terjadi di Siaru Sulit Air ini, merupakan ruas jalan provinsi. Saat ini material longsor menutup akses antara nagari Pasilihan dengan Sulit Air.
“Petugas dari UPTD 4 Dinas PUPR Provinsi Sumbar sudah menuju lokasi,” ujar Syaiful, Minggu (26/4).
Ia berharap kondisi jalan segera pulih, sehingga arus transportasi Pasilihan-Sulit Air kembali normal dan masyarakat di dua nagari tersebut bisa beraktivitas seperti biasa. (waitlem)
