Stikes Yarsi Sumbar Bukittinggi Wisuda 227 Lulusan

Ketua Stikes Yarsi Sumbar Bukittinggi, Junaidi Suparman Rustam, dari Yayasan Yarsi Ibnu Sina Sumbar dr. Ilyas, dari Dinas Pendidikan Bukittinggi, Asmara MPd dan LLDIKTI Febrina Fitri, SE MSi serta pengurus lainnya usai acara wisuda.(yanti)

BUKITTINGGI-Sebuah harapan disematkan pada para wisudawan prodi profesi ners, S1 Keperawatan, D III Keperawatan dan D III Kebidanan Stikes Yarsi Sumbar Bukittinggi tahun akademik 2018-2019.

Sebanyak 227 lulusan yang diwisuda lewat agenda Rapat Senat Terbuka, di Balai Sidang Hatta Bukittinggi, Selasa (29/10) ini harus punya kontribusi bagi kemajuan bangsa, khususnya di bidang kesehatan, keperawatan dan kebidanan.

Masing-masing lulusan 44 Profesi Ners, 82 S1 Keperawatan, 71 D3 Keperawatan dan 30 D3 Kebidanan.

“Harapan kami, lulusan ini pandai dan bijak memanfaatkan ilmu yang telah didapat. Keberhasilan ini momentum untuk berdedikasi di masyarakat, pemerintahan serta menjadikan almamater Stikes Yarsi Sumbar Bukittinggi lebih baik,” sebut Ketua Stikes Yarsi Sumbar Bukittinggi, Junaidi Suparman Rustam, Ners, MNS dalam sambutannya.

Ia mengungkapkan, turut ambil peran dalam memajukan bangsa di bidang kesehatan, keperawatan dan kebidanan menjadi ‘tanggungjawab’ tersendiri pada setiap diri lulusan. Hal ini tak lain dikarenakan setiap lulusan punya kompetensi keilmuan di bidang masing-masing.

Karenanya, ilmu dan kompetensi tersebut sudah semestinya berdampak positif bagi masyarakat. Membawa manfaat bagi masyarakat di sisi kesehatan, keperawatan dan kebidanan.

Stikes Yarsi Sumbar Bukittinggi juga menduduki peringkat kedua setelah Unand dalam menelurkan sarjana. Posisi tersebut menandakan bahwa lulusan Stikes Yarsi Sumbar ini bisa bersaing dengan lulusan perguruan tinggi lainnya. Apalagi dalam kegiatan kampus seperti seminar, pembelajaran serta kegiatan lainnya, juga telah ikut dalam kancah nasional maupun internasional.

Terbukti dengan mendatangkan pembicara internasional dalam seminar, mendatangkan profesor dari negara lain untuk perkuliahan serta memiliki kerjasama dengan pemerintah sebagai bentuk dedikasi ditengah masyarakat berupa kerjasama pelayanan kesehatan ndi puskesmas dan penyuluhan kesehatan di RRI.

“Kita berharap dapat melahirkan calon tenaga kesehatan yang memiliki nilai ukhuwah Islamiah dan profesional dan terampil dalam menjalankan profesinya,” imbuh Junaidi.

Hadir juga dalam acara tersebut dari Yayasan Yarsi Ibnu Sina Sumbard dr. Ilyas, walikota di wakili dari Dinas Pendidikan Bukittinggi, Asmara MPd dan dari LLDIKTI Febrina Fitri, SE MSi.(yanti)