Revitalisasi Lapangan Cindue Mato untuk Lengkapi Sarana Prasarana

Fenomenal

Irdinansyah juga menjelaskan berbagai prestasi dan prestise yang diraih Tanah Datar dalam tiga tahun belakangan. Lebih dari 50 prestasi dan penghargaan nasional diperoleh sepanjang tahun ini. Yang paling fenomenal, untuk pertama kalinya juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Sumbar lepas dari Padang, digantikan daerah berjuluk Luhak Nan Tuo itu.

Prestasi lainnya adalah diraihnya kembali penghargaan Adipura yang sudah lama lepas. Deretan prestasi itu, ujarnya, diperoleh bukan karena hebatnya bupati dan wakil bupati. Itu semua diraih berkat kerja keras semua elemen masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Tanah Datar.

“Juara umum MTQ tingkat Sumbar itu terasa amat istimewa, karena sudah 37 kali MTQ digelar, gelar juara umum tetap diperoleh Kota Padang Padang. Tak tertaklukkan. Tapi pada MTQ ke-38 di Solok beberapa waktu lalu, Tanah Datar berhasil membuat Padang takluk. Gelar juara umum pun berpindah ke Tanah Datar,” katanya.

Irdinansyah meyakini, prestasi itu tidak bisa terlepas dan perkembangan yang luar biasa rumah-rumah tahfidz yang kini jumlahnya sudah mencapai 171 unit.(Musriadi Musanif)